How can we help?

Apa konsekuensi jika terjadi kecelakaan kerja akibat alat yang belum diuji?

Image Description
Novitasari
  • 11 September 2025, 03:55
  • Updated

Kecelakaan kerja akibat alat yang belum diuji dapat berakibat fatal baik secara hukum maupun operasional.

  • Denda dan sanksi pidana terhadap perusahaan atau penanggung jawab alat
  • Penghentian proyek atau kegiatan produksi
  • Tuntutan hukum dari pekerja atau keluarga korban
  • Kehilangan kepercayaan klien atau mitra bisnis

Riksa Uji dan SIA bukan sekadar formalitas, melainkan sistem proteksi legal dan teknis bagi seluruh pihak.

Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

Jika Mobil Crane gagal dalam Riksa Uji, perbaikan harus segera dilakukan. Alat tidak boleh digunakan sampai semua masalah diperbaiki dan lulus pemeriksaan ulang.
Alat yang memerlukan Riksa Uji PAA termasuk crane, hoist, forklift, dan alat angkat lainnya. Pemeriksaan ini memastikan bahwa alat tersebut aman digunakan dan memenuhi standar keselamatan.
Dengan memiliki SIA/SILO/SUKET, perusahaan dapat memastikan bahwa alat dan lingkungan kerja aman, mengurangi risiko kecelakaan, serta memenuhi regulasi pemerintah untuk menghindari sanksi hukum.
Implementasi SMK3 meliputi penyusunan kebijakan, pelatihan pekerja, audit keselamatan, serta penerapan prosedur mitigasi risiko.

Untuk memastikan alat berat selalu dalam kondisi layak operasi, perusahaan harus menjadwalkan pengujian rutin, pemeliharaan preventif, dan dokumentasi yang tepat.

Setiap alat berat harus melalui Riksa Uji tahunan untuk memastikan memenuhi standar keselamatan. Pemeliharaan preventif yang terjadwal, termasuk pemeriksaan sistem kontrol, rem, dan komponen struktural, sangat penting untuk mencegah kerusakan dan kecelakaan.

Juga penting untuk memelihara catatan pengujian dan pemeliharaan sebagai bukti kepatuhan terhadap regulasi ketenagakerjaan yang berlaku.

Getting started