How can we help?
Apa risiko jika alat berat beroperasi tanpa melalui Riksa Uji resmi?

Cut Hanti
- 07 June 2025, 18:45
- Updated
Operasional alat tanpa Riksa Uji resmi melanggar hukum dan membahayakan nyawa pekerja.
Risiko utama adalah kecelakaan kerja, gugatan hukum, gagal audit SMK3, serta denda administratif. Kemenaker dapat memberikan sanksi tegas, termasuk pencabutan izin usaha. Risiko reputasi perusahaan pun bisa terdampak negatif di mata klien dan regulator.
Dengan Riksa Uji yang sah, perusahaan memastikan bahwa alat telah memenuhi standar keselamatan kerja dan siap digunakan secara legal dan aman.
Was this article helpful?
93 out of 132 found this helpful
Frekuensi Riksa Uji bergantung pada jenis alat, intensitas penggunaan, dan lingkungan kerja.
- Tahunan: untuk alat angkat umum seperti crane, forklift, dan hoist.
- Setiap 2 tahun: untuk elevator dan eskalator dengan sertifikat kelayakan masih aktif.
- Setiap 5 tahun: uji hidrostatik atau NDT untuk bejana tekan tertentu.
Pelaksanaan uji berkala ini wajib dicatat dalam dokumen audit internal dan dilaporkan ke Disnaker setempat.
Operasional alat tanpa Riksa Uji resmi melanggar hukum dan membahayakan nyawa pekerja.
Risiko utama adalah kecelakaan kerja, gugatan hukum, gagal audit SMK3, serta denda administratif. Kemenaker dapat memberikan sanksi tegas, termasuk pencabutan izin usaha. Risiko reputasi perusahaan pun bisa terdampak negatif di mata klien dan regulator.
Dengan Riksa Uji yang sah, perusahaan memastikan bahwa alat telah memenuhi standar keselamatan kerja dan siap digunakan secara legal dan aman.
Getting started
- Apa yang dimaksud dengan pemeriksaan teknis pada SIA untuk Hoist Crane?
- Berapa frekuensi pemeriksaan alat angkat sesuai aturan Kemenaker?
- Apa yang terjadi jika tidak memiliki SILO/SIA untuk alat berat?
- Mengapa Riksa Uji Pesawat Tenaga dan Produksi diperlukan?
- Apa risiko jika alat berat beroperasi tanpa melalui Riksa Uji resmi?
- Seberapa sering pengujian ulang (periodik) alat berat harus dilakukan?
- Apa saja yang harus dilakukan untuk mendapatkan Surat Izin Alat (SIA) Excavator?
- Apa itu SILO dan mengapa diperlukan?
- Apa saja manfaat SIA untuk Farm Tractor?
- Bagaimana cara mengajukan permohonan SIA untuk Wheel Loader?
- Apa saja yang diperiksa dalam SIA untuk Hoist Crane?
- Apa fungsi dari SUKET dalam K3?
- Bagaimana cara memeriksa kelayakan pesawat angkat angkut sebelum digunakan?
- Apa saja syarat untuk mendapatkan Surat Izin Alat (SIA) Truck Crane?
- Apa yang harus dilakukan jika Riksa Uji PUBT Pesawat Uap Bejana Tekan gagal?
- Apa itu SIA, SILO, dan SUKET?
- Apa sanksi jika tidak memiliki SIA atau SILO?
- Bagaimana cara melakukan Riksa Uji Pesawat Angkat Angkut (PAA)?
- Apa sanksi jika tidak memiliki SILO/SIA?
- Kapan Riksa Uji Listrik dan Penangkal Petir perlu dilakukan?
- Bagaimana frekuensi Riksa Uji Pesawat Tenaga dan Produksi?
- Apa yang dimaksud dengan Surat Izin Alat (SIA) dan mengapa penting?
- Apa yang diperiksa dalam Riksa Uji Excavator?
- Apa perbedaan antara SIA dan SUKET untuk alat berat?
- Mengapa Truck Crane memerlukan SIA?
- Apakah SIA untuk Motor Grader penting?
- Apa yang dimaksud dengan Riksa Uji dan siapa yang berhak melakukannya?
- Apa sanksi bagi perusahaan yang tidak memiliki SILO/SIA?
- Apa yang dimaksud dengan Riksa Uji untuk alat berat dengan sistem hidrolik?
- Siapa yang bertanggung jawab terhadap implementasi K3 di tempat kerja?