How can we help?

Siapa yang bertanggung jawab terhadap implementasi K3 di tempat kerja?

Image Description
Cut Hanti
  • 27 July 2025, 22:05
  • Updated
Tanggung jawab implementasi K3 ada pada pemilik usaha, manajemen perusahaan, dan pekerja yang harus mengikuti prosedur keselamatan yang ditetapkan.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

Riksa Uji Listrik dan Penangkal Petir penting di area konstruksi untuk mencegah kebakaran atau kerusakan peralatan akibat gangguan listrik atau sambaran petir. Pemeriksaan sistem kelistrikan dan penangkal petir menjamin bahwa setiap peralatan yang terhubung berfungsi dengan aman dan dapat melindungi seluruh fasilitas serta pekerja dari potensi bahaya.
Untuk mendapatkan Surat Izin Alat (SIA) Bulldozer, pemilik atau operator harus mengajukan permohonan kepada instansi terkait, memastikan alat memenuhi persyaratan keselamatan dan alat sudah terdaftar. Setelah itu, proses uji kelayakan dilakukan untuk memastikan alat aman beroperasi.
Prosedur mencakup pemeriksaan sistem kemudi, daya dorong, keseimbangan alat, serta efisiensi blade dalam meratakan tanah.
Riksa Uji untuk kendaraan alat berat seperti Motor Grader perlu dilakukan setelah kendaraan tersebut menjalani perawatan atau perbaikan besar, serta secara berkala sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pemeriksaan ini memastikan bahwa alat tersebut berfungsi dengan baik dan aman digunakan di lapangan.

Ya, semua alat angkat yang digunakan di proyek konstruksi harus memiliki Surat Izin Alat (SIA) sesuai dengan regulasi ketenagakerjaan.

Regulasi tersebut mengharuskan pengujian dan verifikasi alat angkat oleh PJK3 yang berlisensi, dengan tujuan untuk memastikan keselamatan para pekerja dan mencegah kecelakaan kerja. Alat tanpa SIA yang sah tidak dapat digunakan di lokasi proyek dan dapat mengakibatkan sanksi hukum serta pembatalan kontrak kerja.

Getting started