Proses Administrasi SIA Surat Izin Alat dan Lisensi Pengoperasian di KAB. ACEH BESAR,ACEH

Definisi SIA dan SIO ?

Perizinan SIA serta SIO merupakan sertifikat kelayakan penting dalam sektor pembangunan dan manufacturing. Sertifikat SIA ditujukan bagi organisasi untuk operasional heavy equipment, sementara sertifikat SIO ditujukan bagi operator yang qualified untuk menjalankan equipment. Kedua sertifikat ini menjadi fondasi dalam memperbaiki occupational security serta efisiensi operasional perusahaan. Secara Singkat, SIA (Surat Izin Alat) merupakan sejenis Sertifikat kelayakan yang dikeluarkan terkait penggunaan kepada organisasi tertentu. Adapun sertifikat SIO merupakan sejenis Sertifkat yang diberikan menyangkut Otorisasi Personal di organisasi dalam hal kelayakan mengoperasikan

Area pembangunan merupakan domain yang mengandung hazard signifikan terhadap keselamatan kerja. Penerapan peraturan dan standar keselamatan kerja menjadi penting guna melindungi pekerja di lapangan serta mengoptimalkan efisiensi proyek konstruksi. Komponen penting dalam menjaga keselamatan adalah proses perizinan yang mencakup dokumen SIA, Surat Izin Laik Operasi (SILO), dan Dokumen Safety Equipment. Content ini menjelaskan secara detail manfaat yang disediakan oleh layanan jasa Perizinan dan Sertifikasi Equipment dan Riksa Uji di KAB. ACEH BESAR,ACEH.

Pentingnya perusahaan memiliki Perizinan SIA dan SIO

Di sektor pembangunan, perizinan dan keselamatan kerja bukanlah hal yang dapat diabaikan. Setiap alat berat yang difungsikan di construction harus satisfy ketentuan licensing dan compliance occupational security yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Goalnya menjaga operator, meminimalkan potensi accident, dan mempertahankan kualitas pembangunan.

1. Peraturan Menteri Tenaga Kerja R.I. No. PER.05/MEN/1985 tentang Pesawat Angkat dan Angkut

Regulasi ini adalah landasan legal yang manage pemanfaatan machinery seperti wheel loader dalam pembangunan. Under ketentuan ini, semua equipment harus mempunyai dokumen SIA yang menyatakan bahwa alat tersebut comply dengan ketentuan engineering dan security yang ditetapkan. Pada content ini, kita akan mendeskripsikan metode service SIA dapat mempermudah tahapan licensing ini.

2. Legislation No. 1/1970 tentang Occupational Security

Legislation ini adalah dasar fundamental dalam maintaining occupational security di Indonesia. Under legislation ini, setiap proyek konstruksi wajib mengimplementasikan ketentuan workplace safety yang ketat. Pada konteks operasional alat berat, Certificate operational readiness dan Surat Keterangan Keselamatan K3 Alat memiliki fungsi krusial untuk menjamin bahwa equipment ready untuk operasional tanpa mengancam keselamatan pekerja.

Memahami Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Workplace Safety

UU No. 1/1970 tentang Occupational Security menjadi dasar juridical yang kuat dalam mengkonfirmasi security di area operasional, termasuk metode mengoperasikan . Legislation ini manage beragam komponen, mulai dari tanggung jawab perusahaan terhadap keselamatan karyawan hingga tindakan yang diambil dalam menghadapi insiden atau accident.

Company Obligation

Legislation ini obligate organisasi untuk guarantee security dan workplace wellness bagi seluruh karyawan mereka. Ini termasuk supply peralatan safety yang sesuai, training yang dibutuhkan, serta workplace environment yang secure dan healthy.

Monitoring dan Pemeriksaan

Legislation ini juga grant otoritas kepada pemerintah untuk melakukan pengawasan dan inspeksi terhadap tempat kerja guna mengkonfirmasi bahwa organisasi adhere terhadap regulasi security yang ditetapkan.

Denda dan Hukuman

Organisasi yang breach compliance keselamatan kerja dapat dikenakan punishment admin serta juridical. Ini mencakup denda finansial, penghentian operasi, hingga juridical measure lanjutan.

Peroleh Assistance Meraih Dokumen SIA di KAB. ACEH BESAR,ACEH

Anda di KAB. ACEH BESAR,ACEH? Peroleh Assistance Meraih Dokumen SIA Equipment di KAB. ACEH BESAR,ACEH. Dengan dukungan team yang berpengalaman dalam mengassist mendapatkan Sertifikat Alat, tim kami ready untuk kolaborasi dengan Organisasi Anda. Immediately contact our team untuk detail lebih lengkap tentang Perizinan Equipment di KAB. ACEH BESAR,ACEH

Hazard dan Consequence Juridical Menggunakan di KAB. ACEH BESAR,ACEH tanpa Memiliki SIA Surat Izin Alat

Abai terhadap kewajiban inspeksi dan lacking SIA certificate di KAB. ACEH BESAR,ACEH dapat mengakibatkan berbagai konsekuensi serius bagi organisasi dan perorangan yang bertanggung jawab. Berikut beberapa implikasi yang harus diwaspadai.

Organisasi terancam memperoleh order cease activity dari pengawas ketenagakerjaan hingga ketentuan testing dan SIA satisfied completely.

Bisa mendapat sanksi administratif berupa denda hingga puluhan juta rupiah sesuai ketentuan dalam peraturan perundangan ketenagakerjaan.

Jika terjadi kecelakaan kerja, organisasi menanggung liability legal dan compensation yang more significant due to negligence dalam satisfaction security requirement.

Perusahaan berisiko mengalami decline reputation dan credibility yang dapat berdampak pada kepercayaan klien, investor, dan mitra bisnis.

Perusahaan dapat lose business opportunity karena unable to satisfy qualification construction bid atau contract requiring K3 compliance.

Pelayanan Profesional Sertifikasi Keselamatan Alat dan Riksa Uji di KAB. ACEH BESAR,ACEH

Sampel Surat Izin Alat Perizinan Alat Berat  dan SIO  di KAB. ACEH BESAR,ACEH

Sampel Dokumen Dokumen Izin Resmi dan SIO

Di KAB. ACEH BESAR,ACEH, hadir pelayanan profesional yang secara khusus menyediakan kemudahan dalam administrasi perizinan dan safety management terkait pemanfaatan mesin konstruksi seperti equipment konstruksi. Adapun komponen utama dari jasa komprehensif ini:

1. Konsultasi Persyaratan Perizinan

Sebelum mengajukan perizinan, pemilik proyek atau pengguna perlu memahami ketentuan safety dan compliance yang harus dipenuhi. Layanan jasa di KAB. ACEH BESAR,ACEH akan menghadirkan bimbingan teknis mengenai standar yang diperlukan, sehingga klien mampu menyiapkan file persyaratan yang wajib dengan lebih efektif.

2. Administrasi SIA

Pengurusan dokumen SIA seringkali kompleks dan time-consuming. Dengan bantuan tim ahli ini, konsultan berpengalaman akan membantu pemilik proyek dalam mengurus dan memperoleh SIA mengikuti standar pemerintah. Hal ini akan mempersingkat waktu yang dibutuhkan untuk memulai proyek konstruksi.

3. Uji Kelaikan Operasi

Sebelum mesin konstruksi difungsikan, inspeksi readiness harus dilakukan untuk menjamin agar beroperasi secara optimal dan tidak berisiko terhadap personel di lapangan. Konsultan spesialis di KAB. ACEH BESAR,ACEH akan mengkoordinasikan proses uji kelaikan operasi ini sehingga pemilik proyek dapat yakin bahwa alat yang digunakan aman dan efisien.

4. Surat Keterangan Keselamatan K3 Alat

Surat Keterangan Keselamatan K3 Alat merupakan evidence bahwa telah memenuhi audit K3 yang menyeluruh. Tenaga profesional dalam pelayanan akan membantu dalam pengurusan berkas resmi ini, sehingga klien mendapat kepastian bahwa alat yang digunakan memenuhi standar keselamatan kerja yang diperlukan.

Keuntungan Pelayanan Profesional Ini

Pemanfaatan pelayanan profesional SIA/SILO/Suket K3 Alat dan Testing Kelaikan di KAB. ACEH BESAR,ACEH menghadirkan berbagai keuntungan penting:

1. Efisiensi Waktu dan Biaya

Proses perizinan dan pengurusan berkas yang diperlukan dapat memakan waktu dan biaya yang besar. Menggunakan jasa konsultan yang ahli di area ini, pengguna bisa efisiensi durasi dan menurunkan expense operasional yang tidak diperlukan.

2. Assurance Keamanan

Keselamatan personel menjadi concern utama dalam sektor pembangunan. Dengan menggunakan layanan jasa yang concentrate pada workplace security, pemilik proyek dapat memiliki kepastian bahwa setiap aspek terkait keselamatan telah diperhatikan dan dipenuhi.

3. Compliance terhadap Ketentuan

Standar dan compliance terkait occupational safety serta licensing sering berubah-ubah. Tenaga profesional dalam pelayanan akan continuously monitor perkembangan dan memastikan bahwa setiap dokumen dan langkah yang dilakukan sesuai dengan ketentuan terkini.

4. Support Teknis Comprehensive

Layanan tidak berhenti setelah izin tercapai. Konsultan expert akan menyediakan support engineering ongoing untuk mengkonfirmasi compliance operasional yang konsisten.

5. Kontrol dan Audit K3 Berkala

Kontrol ongoing terhadap status equipment dan kesesuaian adalah elemen krusial dari pelayanan profesional ini. Pemeriksaan terjadwal akan mengkonfirmasi bahwa konsisten dengan regulasi yang wajib.

6. Training User serta Teknisi

Sebagai nilai tambah, pelayanan ini menghadirkan training program untuk operator dan teknisi maintenance. Hal ini memastikan bahwa tenaga kerja yang mengoperasikan memiliki kompetensi yang adequate.

Berada di KAB. ACEH BESAR,ACEH? Raih Dukungan Administrasi dan Compliance Alat Memperoleh Sertifikat Dokumen Operasional di KAB. ACEH BESAR,ACEH. Didukung tim profesional dalam mengassist mendapatkan Dokumen Resmi, kami siap bekerja sama dengan Company Anda. Immediately contact our team untuk detail lebih lengkap tentang SIA Surat Izin Alat di KAB. ACEH BESAR,ACEH

Bagaimana Tahap Proses Penerbitan SIA Surat Izin Alat dan Surat Izin Operator Melalui Jasa Ijinalat.com?

Secara umum proses SIA Surat Izin Alat dan Surat Izin Operator adalah sebagai berikut :

  • Pemeriksaan data teknis
  • Pengamatan objek di lokasi
  • Pencatatan data lapangan
  • Membandingkan kesesuaian teknis dengan aturan standar nasional
  • Evaluasi teknis untuk standardisasi yang digunakan
  • Analisa dari kelayakan instalasi / pemasangan
  • Laporan hasil pemeriksaan

Proses Mendapatkan SIA/SILO/Suket K3 Alat

Proses mendapatkan SIA/SILO/Suket K3 Alat melibatkan beberapa tahapan yang ketat. Setelah menjalani riksa uji yang memastikan kelayakan teknisnya, perusahaan harus mengajukan permohonan sertifikasi kepada pihak yang berwenang. Permohonan ini biasanya melibatkan pengumpulan dokumen-dokumen penting yang membuktikan bahwa perusahaan telah memenuhi standar keselamatan yang ditetapkan.

Selanjutnya, pihak yang berwenang akan melakukan proses verifikasi terhadap dokumen-dokumen tersebut. Jika semua persyaratan terpenuhi, perusahaan akan diberikan SIA/SILO/Suket K3 Alat sebagai tanda bahwa mereka telah mematuhi regulasi keselamatan yang berlaku.

Tonton Video Proses Riksa Uji di KAB. ACEH BESAR,ACEH oleh HSE.co.id

Proses Riksa Uji untuk mendapatkan SIA Surat Izin Alat

Manfaat Layanan Jasa Riksa Uji

Menyadari kompleksitas proses riksa uji , banyak perusahaan memilih untuk menggunakan layanan jasa khusus yang menawarkan keahlian dan pengalaman dalam mengelola riksa uji ini. Manfaat utama dari menggunakan layanan jasa ini adalah:

  • Keahlian Teknis: Layanan jasa memiliki tim ahli yang memahami secara mendalam tentang persyaratan teknis dan regulasi keselamatan yang berlaku.
  • Efisiensi Waktu: Proses riksa uji dapat memakan waktu yang cukup lama. Dengan menggunakan layanan jasa, perusahaan dapat menghemat waktu dan fokus pada kegiatan inti operasional mereka.
  • Keandalan Hasil: Layanan jasa memiliki alat dan fasilitas yang diperlukan untuk melakukan pengujian dengan akurat, meningkatkan keandalan hasil riksa uji.

Layanan Pembuatan SIA Surat Izin Alat dan Surat Izin Operator di KAB. ACEH BESAR,ACEH

SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya
SIA Surat Izin Alat dan Riksa Uji Pesawat Angkat dan Angkut(PAA) Serta Alat Berat Lainnya

Kriteria Kelayakan

Spesifikasi Teknis Alat

Alat harus memenuhi spesifikasi teknis yang ketat untuk memastikan keamanan dan efisiensi operasional.

Standar Keselamatan Kerja

Standar keselamatan kerja mencakup pengujian teknis, pemeliharaan preventif, dan inspeksi keselamatan untuk memastikan alat tetap dalam kondisi optimal.

Perawatan dan Pemeliharaan Rutin

Perawatan rutin dan pemeliharaan berkala sangat penting untuk menjaga kelayakan alat angkat dan angkut.

Peran Operator dalam Keselamatan Kerja

Tanggung Jawab Operator

Operator memegang peranan krusial dalam menjaga keselamatan kerja dengan mengoperasikan alat sesuai prosedur, mengidentifikasi potensi bahaya, dan melaksanakan tindakan pencegahan.

Teknik Pengoperasian yang Aman

Operator harus menguasai teknik pengoperasian yang aman untuk mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan efisiensi kerja.

Pentingnya Pengalaman dan Pelatihan Berkelanjutan

Pengalaman dan pelatihan berkelanjutan sangat penting untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan operator.

Regulasi dan Peraturan Terkait

Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja

SIA dan SIO diatur oleh Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja yang menetapkan standar keselamatan dan prosedur yang harus diikuti oleh perusahaan dan operator.

Permennaker No. PER.05/MEN/1985 tentang Pesawat

Regulasi ini menetapkan standar keselamatan untuk penggunaan pesawat/alat angkat dan angkut seperti forklift, backhoe, loaders, truck, excavators, dan cranes.

Layanan Pembuatan SIA Surat Izin Alat  dan Surat Izin Operator  di KAB. ACEH BESAR,ACEH

KAB. ACEH BESAR,ACEH

Peta Layanan Jasa SIA/SILO/Suket K3 Alat dan Riksa Uji di KAB. ACEH BESAR,ACEH

Tentang KAB. ACEH BESAR,ACEH

.mw-parser-output .geo-default,.mw-parser-output .geo-dms,.mw-parser-output .geo-dec{display:inline}.mw-parser-output .geo-nondefault,.mw-parser-output .geo-multi-punct,.mw-parser-output .geo-inline-hidden{display:none}.mw-parser-output .longitude,.mw-parser-output .latitude{white-space:nowrap}5°22′N 95°30′E / 5.367°N 95.500°E / 5.367; 95.500

Kabupaten Aceh Besar (bahasa Aceh: Jawoë: اچيه راييك) adalah salah satu kabupaten di Provinsi Aceh, Indonesia. Pada pertengahan tahun 2024, jumlah penduduk Aceh Besar sebanyak 439.048 jiwa.

Kabupaten ini merupakan kabupaten terbarat di Indonesia. Sebelum dimekarkan pada akhir tahun 1970-an, ibu kota Kabupaten Aceh Besar awalnya berada di Kota Banda Aceh. Setelah Kota Banda Aceh berpisah menjadi kotamadya tersendiri, ibu kota kabupaten dipindahkan ke Jantho di Pegunungan Seulawah. Kabupaten Aceh Besar juga merupakan tempat kelahiran pahlawan nasional Cut Nyak Dhien yang berasal dari Lampadang.

Pada waktu Aceh masih sebagai sebuah kerajaan, yang dimaksud dengan Aceh atau Kerajaan Aceh adalah wilayah yang sekarang dikenal dengan nama Kabupaten Aceh Besar ditambah dengan beberapa kenegerian/daerah yang telah menjadi bagian dari Kabupaten Pidie. Selain itu, juga termasuk Pulau Weh (sekarang telah menjadi pemerintah kota Sabang), sebagian wilayah pemerintah kota Banda Aceh, dan beberapa kenegerian/daerah dari wilayah Kabupaten Aceh Barat. Aceh Besar dalam istilah Aceh disebut Aceh Rayeuk. Penyebutan Aceh Rayeuk sebagai Aceh yang sebenarnya karena daerah inilah yang pada mulanya menjadi inti Kerajaan Aceh dan juga karena di situlah terletak ibu kota kerjaaan yang bernama Bandar Aceh atau Bandar Aceh Darussalam. Untuk nama Aceh Rayeuk ada juga yang menamakan dengan sebutan Aceh Lhee Sagoe (Aceh Tiga Sagi).

Sebelum dikeluarkannya Undang-Undang Darurat Nomor 7 Tahun 1956, Kabupaten Aceh Besar merupakan daerah yang terdiri dari tiga kawedanan, yaitu Kawedanan Seulimum, Kawedanan Lhoknga dan Kawedanan Sabang. Akhirnya dengan perjuangan yang panjang Kabupaten Aceh besar disahkan menjadi daerah otonom melalui Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1956 dengan ibu kotanya pada waktu itu adalah Banda Aceh dan juga merupakan wilayah hukum Kotamadya Banda Aceh.

Sehubungan dengan tuntutan dan perkembangan daerah yang semakin maju dan berwawasan luas, Kota Banda Aceh sebagai ibu kota dianggap kurang efisien lagi, baik untuk masa kini maupun untuk masa yang akan datang. Usaha pemindahan ibu kota tersebut dari Kota Banda Aceh mulai dirintis sejak tahun 1969, lokasi awalnya dipilih Kecamatan Indrapuri yang jaraknya 25 km dari Kota Banda Aceh. Usaha pemindahan tersebut belum berhasil dan belum dapat dilaksanakan sebagaimana diharapkan.

Kemudian pada tahun 1976 usaha perintisan pemindahan ibu kota untuk kedua kalinya mulai dilaksanakan lagi dengan memilih lokasi yang lain yaitu di Kecamatan Seulimeum tepatnya di kemukiman Janthoi yang jaraknya sekitar 52 km dari Kota Banda Aceh.

Akhirnya usaha yang terakhir ini berhasil dengan ditandai dengan keluarnya Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 1976 tentang Pemindahan Ibu kota Kabupaten Daerah Tingkat II Aceh Besar dari wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Banda Aceh ke kemukiman Janthoi di Kecamatan Seulimeum, Wilayah Kabupaten Daerah Tingkat II Aceh Besar, berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh tim Departemen Dalam Negeri Republik Indonesia dan Pemerintah Daerah yang bekerjasama dengan Konsultan PT Markam Jaya yang ditinjau dari segala aspek dapat disimpulkan bahwa yang dianggap memenuhi syarat sebagai ibu kota Kabupaten Daerah Tingkat II Aceh Besar adalah Kemukiman Janthoi dengan nama Kota Jantho.

Setelah ditetapkan Kota Jantho sebagai ibu kota Kabupaten Daerah Tingkat II Aceh Besar yang baru, maka secara bertahap pemindahan ibu kota terus dimulai, dan akhirnya secara serentak seluruh aktivitas perkantoran resmi dipindahkan dari Banda Aceh ke Kota Jantho pada tanggal 29 Agustus 1983, dan peresmiannya dilakukan oleh Bapak Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia pada masa itu, yaitu Bapak Soepardjo Rustam pada tanggal 3 Mei 1984.

Di Kota Jantho hanya terdapat kompleks perumahan dan kantor-kantor pemerintahan, tidak ada losmen ataupun hotel. Kota Jantho dihubungkan dengan labi-labi dengan jarak 60 km dari Banda Aceh, 28 km menuju Saree, dan 12 km menuju jalan utama Banda Aceh–Medan. Kira-kira 12 km dari Kota Jantho ini terdapat air terjun.

Wilayah darat Aceh Besar berbatasan dengan Kota Banda Aceh di sisi utara, Kabupaten Aceh Jaya di sebelah barat daya, serta Kabupaten Pidie di sisi selatan dan tenggara. Aceh Besar juga mempunyai wilayah kepulauan yaitu wilayah Kecamatan Pulo Aceh. Kabupaten Aceh Besar bagian kepulauan di sisi barat, timur dan utaranya dibatasi dengan Samudra Hindia, Selat Malaka, dan Teluk Benggala, yang memisahkannya dengan Pulau Weh, tempat di mana Kota Sabang berada. Pulau-pulau utamanya adalah Pulau Breueh dan Pulau Nasi.

Secara geografis sebagian besar wilayah Kabupaten Aceh Besar berada pada hulu aliran Sungai Krueng Aceh. Saat ini kondisi tutupan lahan adalah 62,5% (menurut data citra landsat tahun 2007). Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda yang merupakan bandara internasional dan menjadi salah satu pintu gerbang untuk masuk ke Provinsi Aceh berada di wilayah kabupaten ini. Pulau Benggala yang merupakan pulau paling barat dalam wilayah Republik Indonesia merupakan bagian dari Kabupaten Aceh Besar.

DPRK Aceh Besar memiliki 40 orang anggota yang dipilih secara langsung dalam pemilihan umum legislatif lima tahun sekali. Anggota DRPK Aceh Besar yang sedang menjabat saat ini adalah hasil Pemilu 2024 yang menjabat untuk periode 2024-2029 sejak 20 Agustus 2024 dan berasal dari 11 partai politik. Pimpinan DPRK Aceh Besar terdiri dari satu ketua dan dua wakil ketua yang berasal dari partai politik pemilik kursi dan suara terbanyak. Pimpinan DPRK Aceh Besar periode 2024-2029 dijabat oleh Abdul Muchti dari Partai Amanat Nasional sebagai Ketua, Naisabur dari Partai Aceh, dan Muhsin dari Partai Kebangkitan Bangsa sebagai Wakil Ketua II yang menjabat sejak 27 September 2024. Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Aceh Besar dalam tiga periode terakhir.

Sampai dengan akhir tahun 2017, Kabupaten Aceh Besar memiliki 23 kecamatan dan 604 gampong dengan kode pos 23351-23952 (dari total 289 kecamatan dan 6.497 gampong di seluruh Aceh). Pada tahun 2010, jumlah penduduk di wilayah ini adalah 350.225 (dari penduduk seluruh provinsi Aceh yang berjumlah 4.486.570) yang terdiri atas 179.495 pria dan 170.730 wanita (rasio 105,13). Dengan luas daerah 2.969 km² (dibanding luas seluruh provinsi Aceh 57.956 km²), tingkat kepadatan penduduk di wilayah ini adalah 118 jiwa/km² (dibanding kepadatan provinsi 78 jiwa/km²). Pada tahun 2017, jumlah penduduknya sebesar 384.661 jiwa dengan luas wilayahnya 2.969,00 km² dan sebaran penduduk 129 jiwa/km². Salah satu kecamatannya berupa kepulauan yaitu kecamatan Pulo Aceh.

Kabupaten Aceh Besar terkenal dengan salah satu makanan khasnya, yakni Bolu manis ala Aceh yang terkonsentrasi di kecamatan Peukan Bada. Bolu ini terkenal dengan citarasanya yang khas, namun kesulitan pengembangan karena kendala dana selain kondisi yang belum sepenuhnya stabil. Selain itu ada pula gulai kambing (kari) dan ayam tangkap yang terkenal kelezatannya serta Sie rebuh (daging Rebus) dan asam keu eung (asam pedas).

Kesimpulan

SIA dan SIO adalah sertifikat kelayakan yang sangat penting dalam industri konstruksi dan manufaktur. Kedua sertifikat ini tidak hanya meningkatkan keselamatan kerja tetapi juga efisiensi operasional dan kualitas produksi. Dengan mematuhi standar kelayakan dan terus mengembangkan kompetensi operator, perusahaan dapat mencapai keberhasilan jangka panjang dan menjaga reputasi yang baik di mata pelanggan dan regulator.