Cut Hanti
1 day agoPanduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025
Kuasai syarat SIA Surat Izin Alat dan riksa uji alat berat sesuai Permenaker 2025. Hindari sanksi operasional, optimalkan compliance, dan amankan aset vital perusahaan. Konsultasi perizinan alat di IjinAlat.com!
Gambar Ilustrasi Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025
Ancaman Operasional Alat Berat Tanpa Legalitas Resmi
Sektor industri di Indonesia, mulai dari Konstruksi, Tambang, hingga Logistik, sangat bergantung pada kinerja Pesawat Angkat Angkut (PAA) dan alat berat. Namun, laporan BPJS Ketenagakerjaan menunjukkan tren peningkatan signifikan pada kasus kecelakaan kerja. Hingga akhir tahun 2024, angkanya mendekati 360 ribu kasus, dengan insiden fatal sering melibatkan PAA seperti crane dan forklift.
Kecelakaan bukan hanya disebabkan oleh kelalaian operator, tetapi seringkali bersumber dari kegagalan teknis alat yang tidak terperiksa. Apakah Anda yakin setiap forklift, mobile crane, atau excavator di bawah tanggung jawab Anda benar-benar laik operasi dan telah memiliki Surat Izin Alat (SIA) yang sah?
Mengoperasikan alat berat tanpa SIA yang valid dan tanpa pemeriksaan berkala (riksa uji alat) adalah pelanggaran serius terhadap peraturan ketenagakerjaan. Risiko yang dihadapi tidak hanya kecelakaan kerja, tetapi juga penghentian operasional paksa, tuntutan pidana, dan denda miliaran rupiah.
IjinAlat.com, sebagai penyedia layanan inspeksi dan perizinan crane serta alat berat terakreditasi Kemnaker RI, hadir untuk memastikan aset vital Anda aman dan legal. Artikel ini akan memandu Anda memahami esensi SIA, riksa uji K3, dan strategi compliance proaktif sesuai regulasi 2025.
Definisi SIA dan Riksa Uji K3: Imperatif Hukum Alat Berat
Memahami Surat Izin Alat (SIA) sebagai Bukti Legalitas
Surat Izin Alat (SIA), atau sering disebut SILO (Surat Izin Laik Operasi), adalah dokumen resmi yang diterbitkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker RI) atau Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) setempat. SIA menyatakan bahwa alat-alat industri berisiko tinggi telah diperiksa dan diuji kelayakannya secara teknis dan aman untuk dioperasikan.
SIA merupakan bukti sah kepatuhan perusahaan terhadap Norma K3 Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut. Tanpa SIA, alat tersebut dianggap ilegal dan dapat dihentikan operasionalnya kapan saja oleh Pengawas Ketenagakerjaan.
Riksa Uji Alat: Prosedur Verifikasi Kelayakan Teknis
Riksa uji alat (Pemeriksaan dan Pengujian) adalah serangkaian kegiatan teknis yang dilakukan oleh Ahli K3 Bidang PAA atau Perusahaan Jasa K3 (PJK3) yang ditunjuk Kemnaker. Riksa Uji meliputi pemeriksaan visual, pengujian non-destruktif (Non-Destructive Test/NDT), dan pengujian beban (Load Test).
Tujuan utama inspeksi pesawat angkat ini adalah mengidentifikasi potensi kegagalan mekanis, struktural, atau elektrikal pada alat. Proses Riksa Uji wajib dilakukan secara berkala dan menjadi syarat mutlak penerbitan SIA.
Landasan Regulasi Wajib K3 Pesawat Angkat Angkut 2025
Payung Hukum Utama: UU Ketenagakerjaan dan UU K3
Kewajiban perizinan alat berat berakar pada Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. Pasal 3 ayat (1) huruf f mengatur syarat-syarat keselamatan kerja untuk mencegah kecelakaan yang disebabkan oleh pesawat angkat, pesawat angkut, dan alat kerja lainnya.
Selain itu, Pasal 86 dan 87 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan secara tegas mewajibkan setiap perusahaan menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3).
Permenaker Nomor 8 Tahun 2020 tentang PAA
Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 8 Tahun 2020 adalah regulasi spesifik yang mengatur Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut. Pasal 5 ayat (3) secara eksplisit mewajibkan setiap PAA, termasuk crane dan forklift, yang beroperasi di Tempat Kerja harus memiliki Surat Keterangan (yang setara dengan SIA/SILO) setelah melalui Riksa Uji.
Pembaruan Regulasi: Kewajiban Riksa Uji Berkala
Sesuai Permenaker 8/2020, pemeriksaan dan pengujian PAA wajib dilakukan pada beberapa tahapan: pertama kali sebelum digunakan, secara berkala setiap 1 (satu) tahun, dan pemeriksaan khusus setelah terjadi perbaikan besar atau kecelakaan. Kelalaian dalam pemeriksaan berkala alat merupakan pelanggaran serius.
Jenis-jenis Alat yang Wajib SIA dan Riksa Uji
Pesawat Angkat dan Angkut (PAA)
Semua alat yang berfungsi untuk memindahkan, menaikkan, dan menurunkan benda atau muatan, baik vertikal maupun horizontal, wajib memiliki SIA. Alat-alat ini mencakup:
- Crane: Mobile Crane, Truck Crane, Tower Crane, Overhead Crane, Gantry Crane, dan Jib Crane.
- Alat Angkut: Forklift, Reach Stacker, dan Motor Grader.
- Alat Angkat Lainnya: Gondola, Lift Barang, dan Elevator.
Setiap alat ini memiliki potensi risiko yang sangat tinggi, sehingga sertifikasi alat berat dan izin operasional mutlak diperlukan. Pemeriksaan teknis mencakup integritas struktur, fungsi mekanisme penggerak, dan perangkat keselamatan (safety device).
Pesawat Tenaga dan Produksi (PTP) serta Bejana Tekan (PUBT)
Selain PAA, alat-alat yang menghasilkan atau menggunakan tenaga, atau menyimpan fluida bertekanan, juga wajib berizin (SILO). Alat-alat tersebut di antaranya:
- PUBT: Boiler (Ketel Uap), Pressure Vessel, Tangki Timbun bertekanan, dan Autoclave.
- PTP: Kompresor Udara, Genset skala industri, dan mesin perkakas besar.
Permenaker Nomor 4 Tahun 2025 yang baru disahkan, mengatur secara spesifik kewajiban operator dan syarat K3 pada Pesawat Uap, menegaskan urgensi riksa uji alat secara periodik.
Prosedur Syarat dan Pengurusan SIA Kemnaker RI
Tahapan Riksa Uji dan Pengajuan Permohonan
Proses riksa uji alat dan penerbitan SIA harus dilakukan secara sistematis. Manajer K3/Teknis wajib mengajukan permohonan tertulis ke Kemnaker/Disnaker atau melalui PJK3 yang terakreditasi seperti IjinAlat.com.
Tahapannya meliputi: pemeriksaan kelengkapan dokumen teknis alat, pelaksanaan Riksa Uji di lokasi (site inspection), analisis hasil pengujian, dan penerbitan Surat Keterangan Memenuhi Syarat K3. Surat Keterangan ini menjadi dasar penerbitan SIA.
Dokumen Wajib untuk Pengurusan SIA
Kelengkapan administrasi yang akurat sangat menentukan kecepatan proses perizinan crane atau alat berat lainnya. Dokumen yang wajib disiapkan meliputi:
- Surat Permohonan Riksa Uji.
- Dokumen Teknis Alat (Manual Book, Sertifikat Pabrikan, Gambar Teknik).
- Kartu Kendali atau Riwayat Perawatan Alat.
- Laporan Riksa Uji Alat sebelumnya (untuk perpanjangan).
- Log Book Operasi Alat.
Kelalaian dalam menyiapkan dokumen teknis yang valid seringkali menjadi penyebab tertundanya proses sertifikasi alat berat.
Manfaat Bisnis dari Kepatuhan SIA dan Riksa Uji
Perlindungan Hukum dan Finansial Maksimal
SIA adalah perisai hukum terkuat bagi perusahaan. Dengan memiliki Surat Izin Alat yang sah, perusahaan terhindar dari sanksi hukum sesuai UU Ketenagakerjaan. Selain itu, alat yang teruji kelayakannya secara berkala secara signifikan mengurangi risiko kecelakaan dan klaim JKK yang membebani finansial.
Peningkatan Reputasi dan Kepercayaan Klien
Bagi sektor Kontraktor atau Oil & Gas, kepemilikan SIA yang lengkap seringkali menjadi syarat wajib tender (pre-qualification). Alat yang laik operasi mencerminkan komitmen perusahaan terhadap standar K3, sehingga meningkatkan reputasi dan daya saing di mata klien.
Efisiensi Operasional dan Maintenance Preventif
Pemeriksaan berkala alat melalui riksa uji alat membantu mendeteksi potensi kerusakan sedini mungkin (preventive maintenance). Hal ini mencegah downtime mendadak yang mahal, memastikan alat selalu dalam kondisi prima, dan memaksimalkan produktivitas operasional.
Studi Kasus Kecelakaan PAA dan Peran Riksa Uji
Tragedi Mobile Crane Terguling di Proyek Konstruksi
Di sebuah proyek pembangunan infrastruktur, mobile crane tiba-tiba terguling saat mengangkat beban. Investigasi menemukan bahwa selain kesalahan operator dalam pemasangan outrigger, sistem Limit Switch dan sensor beban (load indicator) pada crane telah rusak parah dan tidak berfungsi selama berbulan-bulan. Kerusakan ini tidak terdeteksi karena alat tidak menjalani riksa uji alat tahunan yang diwajibkan.
Pencegahan: Riksa Uji K3 wajib memeriksa fungsi seluruh perangkat keselamatan, termasuk sensor beban dan alarm. Inspeksi pesawat angkat berkala memastikan kegagalan teknis ini dapat dicegah sebelum berujung pada malapetaka finansial dan korban jiwa.
Insiden Forklift Rem Blong di Gudang Logistik
Kasus lain terjadi di gudang logistik, di mana operator forklift kehilangan kendali dan menabrak rak penyimpanan karena rem blong. Kecelakaan ini tidak hanya merusak barang senilai ratusan juta, tetapi juga melukai pekerja lain. Laporan investigasi menunjukkan forklift tersebut sudah 2 tahun beroperasi tanpa SIA yang diperbarui dan perawatan rem diabaikan.
Pencegahan: SIA yang diperbarui setiap tahun mengharuskan pemeriksaan berkala alat yang komprehensif. PJK3 akan fokus menguji sistem keselamatan penting seperti rem, sistem hidrolik, dan struktur garpu sebelum SIA dapat diterbitkan.
Kesalahan Umum dan Best Practices Perizinan Alat
Kesalahan Fatal dalam Pengelolaan Perizinan Alat
- Menganggap SIA sama dengan STNK: SIA bukan hanya dokumen legalitas administrasi, tetapi bukti kelayakan teknis yang valid.
- Mengandalkan Inspeksi Internal saja: Inspeksi internal wajib, namun tidak dapat menggantikan riksa uji alat resmi oleh PJK3 terakreditasi untuk penerbitan SIA Kemnaker.
- Menunda Perpanjangan SIA: Masa berlaku SIA hanya 1 tahun. Mengoperasikan alat dengan SIA yang kadaluarsa sama dengan tidak berizin.
- Mengabaikan Kondisi Alat Bantu Angkat: Kegagalan sering terjadi pada sling, shackle, atau tali kawat. Permenaker 8/2020 juga mengatur ketat alat bantu angkat.
- Hanya fokus pada alat besar: Alat kecil seperti hand pallet electric di gudang atau hoist crane di bengkel juga wajib memiliki SIA jika berkapasitas di atas batas yang ditentukan regulasi.
Strategi Maintenance Preventif dan Kepatuhan Terbaik
Manajemen harus menyusun Maintenance Planning yang terintegrasi dengan jadwal riksa uji alat tahunan. Anggaran perawatan alat tidak boleh dipandang sebagai biaya, tetapi sebagai investasi pencegahan risiko. Ahli K3 dan Maintenance Manager harus berkoordinasi erat untuk memastikan setiap temuan inspeksi pesawat angkat segera ditindaklanjuti dengan perbaikan.
FAQ: Pertanyaan Umum Mengenai SIA dan Riksa Uji
Berapa lama masa berlaku Surat Izin Alat (SIA) Kemnaker?
Masa berlaku SIA atau SILO untuk Pesawat Angkat Angkut dan Pesawat Uap Bejana Tekan adalah 1 (satu) tahun. Perusahaan wajib mengajukan permohonan riksa uji alat ulang minimal 3 bulan sebelum masa berlaku izin berakhir untuk memastikan kelangsungan operasional legal.
Apa sanksi jika mengoperasikan crane tanpa SIA yang sah?
Mengoperasikan alat tanpa SIA melanggar Pasal 4 ayat (3) UU Nomor 1 Tahun 1970. Sanksi terberat adalah penghentian operasional alat secara paksa oleh Pengawas Ketenagakerjaan. Dalam kasus kecelakaan, Pengurus perusahaan dapat dikenakan sanksi pidana dan denda yang sangat besar sesuai UU Ketenagakerjaan.
Apakah excavator di lokasi konstruksi wajib memiliki SIA?
Ya, excavator termasuk kategori Alat Berat atau Pesawat Angkut yang memiliki fungsi mengangkat dan memindahkan muatan. Meskipun sering dianggap hanya alat penggali, ketika digunakan untuk mengangkat beban, ia wajib menjalani Riksa Uji dan memiliki SIA sesuai Permenaker 8/2020.
Apa perbedaan antara Riksa Uji dan Inspeksi Internal?
Riksa uji alat adalah pemeriksaan dan pengujian teknis yang hasilnya diverifikasi dan disahkan oleh Kemnaker/Disnaker, dengan tujuan penerbitan SIA. Sementara Inspeksi Internal adalah pemeriksaan rutin yang dilakukan oleh tim teknisi perusahaan sendiri sebagai bagian dari preventive maintenance. Hanya Riksa Uji oleh PJK3/Ahli K3 yang dapat menjadi dasar penerbitan SIA.
Jenis alat apa saja yang termasuk PUBT dan wajib SILO?
Pesawat Uap dan Bejana Tekan (PUBT) mencakup boiler, air receiver, bejana penyimpan, dan bejana transport (tangki BBM/kimia). Alat-alat ini berisiko tinggi meledak akibat tekanan. Oleh karena itu, wajib memiliki Surat Izin Laik Operasi (SILO) setelah menjalani pengujian tekanan ketat oleh PJK3 terakreditasi.
Kesimpulan: Kepatuhan Legalitas Alat adalah Pilar Keselamatan
Legalitas operasional alat berat dan Pesawat Angkat Angkut melalui kepemilikan Surat Izin Alat (SIA) dan riksa uji alat berkala adalah pondasi K3 yang tak tergoyahkan. Di tengah dinamika regulasi 2025, memastikan compliance bukan lagi pilihan, melainkan kewajiban hukum yang melindungi aset, personel, dan kelangsungan bisnis Anda.
Tunda pemeriksaan berkala alat berarti menumpuk risiko kecelakaan dan mengundang sanksi operasional yang mematikan. Jangan biarkan aset vital Anda beroperasi di bawah ancaman hukum dan teknis.
Hindari sanksi operasional dan kecelakaan kerja. Dapatkan penawaran khusus SIA & riksa uji untuk perusahaan Anda. Konsultasi gratis sekarang di IjinAlat.com - karena compliance tidak bisa ditunda.
Peringatan: Informasi ini disajikan berdasarkan Permenaker Nomor 8 Tahun 2020 tentang PAA dan regulasi terkait per 2025. Perusahaan wajib berkonsultasi dengan PJK3 terakreditasi atau Kemnaker RI untuk prosedur dan biaya spesifik pengurusan SIA dan riksa uji alat.
SIO maupun SIA merupakan kedua hal yang harus dipenuhi oleh perusahaan pengguna Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025. Keduanya menunjukkan sertifikasi dalam mengoperasikan alat berat. Dimana SIA menyangkut kredibilitas perusahaan dalam menggunakan Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025. Sementara SIO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 yaitu menyangkut sertifikasi perorangan dalam mengoperasikan Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025.
Dengan adanya kedua sertifikasi tersebut, sebuah perusahaan ataupun industri serta tenaga operasional yang ada pada perusahaan tersebut, bisa disebut layak untuk mengoperasikan sebuah Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 ataupun alat berat lainnya.
Maka dari itu, SIO dan SIA ini menjadi elemen yang cukup penting dalam pengoperasian sebuah Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025. Keduanya tak bisa dipisahkan, dan menjadi satu kesatuan. Karena meskipun perusahaan/industri tersebut telah memiliki SIA. Namun selama tenaga operasionalnya belum memiliki SIO. Maka otomatis, perusahaan tersebut belum layak dalam menggunakan Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025.
Pengertian SIO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 Dan Perbedaannya Dengan SIA
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa SIO dan juga SIA merupakan elemen penting dan tidak bisa dipisahkan dalam pengoperasian sebuah Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025. Secara umum, SIO merupakan kependekan dari Surat Izin Operator. Sementara SIA adalah Surat Izin Alat, untuk mengoperasikan alat-alat berat.
Dengan demikian, SIA hanya diperuntukkan bagi perusahaan/industri yang menggunakan Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 saja. Sementara SIO dikhususkan bagi perorangan, yang telah dan ingin bekerja dalam pengoperasian alat-alat berat. Termasuk diantaranya Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 ini.
Dari penjelasan tersebut, kiranya telah bisa memberikan sedikit gambaran dari kedua sertifikasi tersebut. Dimana, keduanya dibedakan berdasarkan orang ataupun perusahaan yang mengoperasikannya.
Berbeda dengan SIA, yang pembuatannya merupakan sebuah tanggung jawab sebuah perusahaan. Maka, SIO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 lebih ditekankan terhadap perorangan. Artinya, setiap orang ataupun individu yang ingin bekerja sebagai tenaga operator Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 ataupun alat berat lainnya, wajib memiliki serifikasi SIO. Bagaimana syarat-syarat yang harus dipenuhi dalam pembuatan SIO ini ? bisa Anda simak dalam pembahasan di bawah ini.
Persyaratan SIO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025
Bagi operator Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 ataupun alat berat lainnya, SIO merupakan elemen penting yang wajib dimilki. Karena dengan SIO ini, sebuah perusahaan akan bisa menilai apakah orang ataupun operator tersebut memang layak bekerja di perusahaan tersebut ataukah tidak. Tentunya dalam posisi sebagai tenaga operator forklit ini.
Lalu bagaimana persyaratan yang harus dipenuhi untuk membuat SIO ini ? selengkapnya bisa dilihat dalam ulasan berikut ini. Diantaranya :
- Memiliki surat pengantar dari perusahaan. Surat pengantar dari perusahaan tersebut ditujukan kepada direktur pengawasan norma K3, dengan bentuk kop surat.
- Memiliki sertifikat pelatihan Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 yang telah di scan.
- Untuk SIO yang akan diperpanjang, Anda diharuskan untuk menunjukkan surat penunjukkan sebagai tenaga ahli K3 ataupun SIO sebelumnya.
- Memiliki surat kewenangan yang telah di scan.
- Menyertakan kartu identitas yang telah di scan. Kartu identitas ini bisa berupa KTP, kartu SIM maupun paspor. Khusus untuk paspor, ditujukan bagi warga negara asing yang ingin membuat SIO di Indonesia. Meskipun memang, terkadang, pembuatan SIO ini lebih diprioritaskan bagi warga negara Indonesia terlebih dahulu.
- Menyertakan pas foto ukuran 3x4, dalam format JPG, serta
- Menyertakan laporan P2K3 selama 3 bulan terakhir.
Cara Membuat SIO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025
Cara membuat SIO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 ini biasanya dilakukan dengan mengikuti sebuah tes ataupun ujian terlebih dahulu. Biasanya dilakukan dalam forum khusus yang diselenggarakan oleh Kementerian Tenaga Kerja. Namun ada juga, yang dilakukan oleh sebuah lembaga pelatihan, yang bekerjasama dengan Kementerian Tenaga Kerja. Sementara untuk perpanjangan, Anda tidak perlu mengikuti tes ataupun ujian lagi.
Untuk biayanya sendiri, SIO ini tidak dipungut biaya alias gratis. Baik untuk pembuatan maupun untuk perpanjangan. Namun dalam berbagi hal, ada juga individu ataupun perorangan yang mengandalkan jasa pembuatan SIO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025. Sehingga pembuatannya menjadi lebih mudah. Biaya untuk pembuatan SIO melalui jasa ini biasanya berkisar antara 1 juta hingga 3 juta rupiah.
Mengingat sangat pentingnya SIO sebagai syarat untuk mengoperasikan foklift dalam sebuah perusahaan. Maka tentunya, hal ini menjadi hal yang harus diprioritaskan oleh semua tenaga operator Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025. Begitu juga dengan tenaga-tenaga operator Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 yang ada pada PT Sarana Mitra Luas. Semua tenaga operator yang bekerja pada perusahaan ini, telah memiliki sertifikasi SIO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025. Sehingga bisa menggunakan Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 perusahaan secara aman dan legal.
Kelayakan suatu alat ditunjang dengan operator alat yang sesuai adalah salah satu kriteria SMK3 Sistem Manajemen K3 hal ini sangat berkaitan dengan meningkatnya pembangunan melalui jasa konstruksi dan teknologi itu sendiri dinperusahaan kontraktor dan perusahaan perusahaan industri, penggunaan pesawat / alat angkat dan angkut merupakan bagian integral dalam pelaksanaan dan peningkatan proses pelaksanaan produksi di suatu perusahaan.
Proses pelaksanaan produksi yang dimaksud yaitu proses dalam pembuatan, pemasangan, pemakaian, perawatan pesawat angkat dan angkut yang bertujuan untuk mendapatkan sebuah produk sesuai dengan perencanaan.
Untuk urusan Sertifikat Alat SIA dan juga Sertifikasi Operator Alat angkat angkut pemerintah telah mengeluarkan PER.09/MEN/VII/2010 jo PER.05/MEN/1985, perlu adanya perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja setiap tenaga kerja yang melakukan pembuatan, pemasangan, pemakaian, persyaratan pesawat angkat dan angkut.
Pada umumnya dikatan bahwa Pesawat / Alat Angkat dan Angkut adalah suatu peralatan yang sangat digunakan untuk proses perusahaan industri khususnya dalam melakukan pemindahan barang.
Pesawat / Alat Angkat dan Angkut merupakan Suatu peralatan teknik yang memiliki tingkat resiko bahaya tinggi, yang bisa memicu terjadinya kecelakaan kerja, bilamana tidak dipelihara, diperhatikan dan ditangani secara baik dan benar.
Bagi Anda yang tidak berkecimpung di dunia konstruksi alat-alat berat. Tentunya mendengar SILO Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 terdengar seperti sesuatu yang baru. Namun jika Anda terbiasa dengan bidang konstruksi Panduan Wajib SIA Surat Izin Alat Alat Berat & Riksa Uji Kemnaker 2025 serta alat-alat berat lainnya. Tentunya, hal ini sudah menjadi hal yang biasa. Seperti diketahui, SILO merupakan kependekan dari Surat Izin Layak Operasi.
About the author
Cut Hanti adalah seorang konsultan bisnis profesional yang berpengalaman di perusahaan ijinalat.com. Dengan latar belakang pendidikan yang kuat dan berbagai pengalaman dalam dunia bisnis, Cut Hanti telah membantu banyak klien meraih kesuksesan dan pertumbuhan yang signifikan.
Sebagai konsultan bisnis, Cut Hanti memiliki kemampuan analitis yang luar biasa. Dia dapat menganalisis masalah yang kompleks dengan cepat dan mengidentifikasi peluang-peluang strategis untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan. Kepiawaiannya dalam mengumpulkan dan menganalisis data bisnis memungkinkan dia untuk memberikan rekomendasi yang tepat dan solusi yang inovatif.
Cut Hanti dikenal dengan keterampilan komunikasinya yang luar biasa. Dia dapat berkomunikasi dengan jelas dan persuasif dengan semua tingkatan dalam organisasi, mulai dari eksekutif hingga staf. Kemampuannya dalam memahami kebutuhan klien dan menyampaikan ide-ide kompleks dengan bahasa yang sederhana membuatnya menjadi konsultan yang sangat berharga bagi para klien.
Jika Anda mencari konsultan bisnis yang handal dan berkomitmen untuk membantu perusahaan Anda tumbuh dan berkembang, tidak perlu mencari lebih jauh. Hubungi Cut Hanti di ijinalat.com untuk mendapatkan panduan dan solusi bisnis yang efektif dan inovatif.
Layanan Pembuatan Surat Izin Alat dan Sertifikasi K3
Mudahkan Proses Pengurusan SIA Anda Bersama Kami. Kami bantu memenuhi perijinan untuk mendapatkan Surat Izin Alat (SIA) & Surat Ijin Operator (SIO) alat berat melalui Jasa Pengurusan SIA & SIO Alat Angkat Angkut di Seluruh Indonesia
Dapatkan pendampingan profesional dalam pengurusan Surat Ijin Alat (SIA). Proses cepat, transparan, dan sesuai peraturan yang berlaku.
Artikel Terkait
Konsultasikan dengan Kami
Supaya dapat mengikuti jadwal tender
Jangan sampai hanya karena selembar kertas yang belum terpenuhi, Anda harus menghadapi kegagalan tender. Banyak perusahaan mengalami hambatan hanya karena persyaratan administratif yang belum lengkap.
Bayangkan, saat kesempatan besar ada di depan mata, Anda malah terhalang karena dokumen perizinan belum sesuai. Tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga dapat mengurangi reputasi perusahaan Anda.
Kini, semua cara melengkapi persyaratan perizinan dasar hingga izin operasional tersedia di sini! Lengkapi izin dasar seperti AKTA pendirian atau perubahan, NIB dengan penetapan KBLI yang tepat, hingga izin operasional di semua sektor yang Anda jalankan. Pastikan perusahaan Anda siap bersaing di semua tender!
Terjamin
Sertifikat terjamin keasliannya dan dapat dicek onlineProses Cepat
Dengan puluhan tahun pengalaman kami, proses menjadi lebih cepatFree Konsultasi
Konsultasi gratis sesuai dengan kebutuhan24/7 Support
Contact us 24 jam sehari, 7 hari seminggu.Pendirian PT/CV
Pendirian PT/CV. Mendirikan sebuah badan usaha atas usaha yang akan / sedang anda jalankan, adalah keputusan yang tepat dan sebuah LANGKAH BESAR. Namun, jangan hanya sekedar membuat wadahnya saja, tetapi juga bagaimana proyek-proyek yang akan anda jalankan kedepan sudah tertuang diawal didalam legalitas badan usaha.
Bagaimana cara kami membantu Perusahaan Anda mendapatkan Surat Izin Alat atau Surat Keterangan Riksa Uji K3 Alat atau Surat Ijin Laik Operasi (SILO)?
Surat Izin Alat atau Surat Keterangan Riksa Uji K3 Alat atau Surat Ijin Laik Operasi (SILO) menjadi salah satu syarat untuk mengajukan Sertifikat Badan Usaha Jasa Konstruksi (SBUJK) Kementerian PUPR.
-
01. Business Goal
Ceritakan kepada kami, goal bisnis Anda.
- Mau ambil kualifikasi kontraktor atau konsultan
- Kapan akan mengikuti tender
- Tender apa yang akan diikuti
-
02. Review kebutuhan teknis
- Data penjualan tahunan;
- Data kemampuan keuangan/nilai aset;
- Data ketersediaan Tenaga Kerja Konstruksi
- Data kemampuan dalam menyediakan Peralatan konstruksi;
- Data penerapan sistem manajemen anti penyuapan ISO 37001;
- Data keanggotaan asosiasi BUJK yang terdaftar di LPJK.
-
03. Tenaga Ahli & Peralatan
Apakah sudah memiliki tenaga ahli dan peralatan pendukung konstruksi
Kami dapat membantu proses SKK - Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi dan pemenuhan Peralatan
Termasuk Ijin Operator (SIO) dan Ijin Alatnya (SIA)
-
04. Proses SBU
SBU Jasa Konstruksi ini dikeluarkan oleh LSBU atau Lembaga Sertifikat Badan Usaha yang di Akreditasi oleh LPJK PUPR
- BUJK Nasional
- BUJK PMA
- BUJK Asing