Wajib Tahu! Riksa Uji Pesawat Angkat Angkut: Mengapa Penting & Siapa yang Wajib?
Cut Hanti
1 day ago

Wajib Tahu! Riksa Uji Pesawat Angkat Angkut: Mengapa Penting & Siapa yang Wajib?

Kecelakaan industri bikin merinding! Cari tahu apa itu Riksa Uji Pesawat Angkat Angkut dan kenapa perusahaan wajib melakukannya.

Wajib Tahu! Riksa Uji Pesawat Angkat Angkut: Mengapa Penting & Siapa yang Wajib? Wajib Tahu! Riksa Uji Pesawat Angkat Angkut: Mengapa Penting & Siapa yang Wajib?

Gambar Ilustrasi Wajib Tahu! Riksa Uji Pesawat Angkat Angkut: Mengapa Penting & Siapa yang Wajib?

Pernahkah Anda membayangkan betapa vitalnya peran alat berat seperti crane raksasa yang menjulang tinggi, atau forklift yang gesit hilir mudik di gudang? Mereka adalah tulang punggung operasional banyak industri, dari konstruksi hingga manufaktur. Tapi, ada satu hal yang sering terlewat, padahal bisa jadi penentu hidup dan mati: Riksa Uji Pesawat Angkat Angkut (PAA). Sebuah fakta mengejutkan, ribuan kecelakaan kerja di Indonesia setiap tahunnya disebabkan oleh kegagalan alat-alat ini. Angka ini bukan sekadar statistik; di baliknya ada cerita pilu, ada nyawa yang melayang, dan keluarga yang kehilangan tumpuan. Artikel ini akan mengupas tuntas mengapa riksa uji PAA bukan lagi sekadar kewajiban, melainkan sebuah investasi fundamental untuk masa depan bisnis yang aman dan berkelanjutan. Sudahkah alat-alat Anda teruji? Jika belum, Anda berada di ambang bahaya yang tak terlihat.


Baca Juga: Pengertian K3: Fondasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Dunia Modern

Apa Itu Pesawat Angkat Angkut (PAA)?

Sebelum melangkah lebih jauh, mari kita pahami dulu apa yang dimaksud dengan Pesawat Angkat Angkut (PAA). Jangan salah kaprah, istilah ini sangat luas dan mencakup berbagai jenis peralatan yang mungkin sering Anda jumpai. Riksa Uji PAA adalah serangkaian pemeriksaan dan pengujian yang teliti terhadap peralatan angkat dan angkut untuk memastikan semuanya laik fungsi dan aman.

Definisi PAA Menurut Regulasi Indonesia

Berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 8 Tahun 2020 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pesawat Angkat dan Pesawat Angkut, PAA didefinisikan sebagai peralatan teknik yang digunakan untuk memindahkan, mengangkat, mengangkut, dan/atau menumpuk barang atau orang.

Kategori PAA ini terbagi dua: pesawat angkat dan pesawat angkut. Pesawat angkat (seperti crane, hoist, lift barang) berfungsi mengangkat beban secara vertikal, sementara pesawat angkut (seperti forklift, conveyor belt, truck loader) bertugas memindahkan beban secara horizontal. Kedua jenis ini memiliki peran krusial dalam rantai operasional perusahaan, namun juga memiliki potensi risiko kecelakaan yang tinggi jika tidak diurus dengan benar.

Contoh-Contoh PAA yang Sering Ditemukan

Di lapangan, kita bisa melihat berbagai rupa PAA. Di proyek konstruksi, ada tower crane yang puncaknya menggapai langit. Di pelabuhan, gantry crane sibuk memindahkan peti kemas dari kapal. Di gudang logistik, forklift menjadi pahlawan yang tak kenal lelah. . Di pabrik manufaktur, overhead crane memastikan material berpindah dengan presisi. Bahkan, di gedung perkantoran, lift penumpang dan lift barang juga termasuk dalam kategori PAA. Semua alat ini, dengan fungsinya yang berbeda-beda, memiliki satu kesamaan: mereka harus dalam kondisi prima untuk menghindari insiden fatal.

Bagaimana Riksa Uji Bekerja Secara Sederhana?

Membayangkan riksa uji itu seperti "medical check-up" tahunan untuk alat berat Anda. Prosesnya tidak sembarangan. Seorang teknisi ahli K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) akan melakukan pemeriksaan visual mendalam—mencari keretakan, keausan, atau cacat pada struktur. Setelah itu, akan dilakukan uji fungsional untuk memastikan semua sistem kontrol dan fitur keselamatan bekerja sempurna. Puncak dari proses ini adalah uji beban, di mana alat diuji dengan beban yang telah ditentukan untuk memastikan kekuatan dan kestabilannya. Tujuannya sederhana: menemukan kelemahan sebelum kelemahan itu menemukan Anda.


Baca Juga: Pengajuan SILO Online Crane: Hindari Denda, Jaga Bisnis, dan Jaga Cuan!

Mengapa Riksa Uji PAA Begitu Krusial?

Banyak pengusaha yang menganggap remeh riksa uji, melihatnya sebagai beban biaya dan birokrasi semata. Padahal, Riksa Uji PAA memiliki dampak yang jauh lebih besar daripada yang terlihat. Ini bukan hanya tentang mematuhi aturan, melainkan tentang melindungi aset terpenting: nyawa manusia dan kelangsungan bisnis.

Mencegah Kecelakaan Kerja yang Fatal

Tentu saja, alasan utama dan terpenting adalah untuk mencegah kecelakaan. Pernah dengar tentang forklift yang tiba-tiba remnya blong atau rantai crane yang putus? Kejadian semacam ini bukan sekadar fiksi. Kegagalan mekanis pada PAA bisa berujung pada cedera serius, cacat permanen, bahkan kematian. Data dari Kemenaker menunjukkan bahwa alat angkat angkut adalah salah satu penyumbang terbesar kecelakaan kerja di Indonesia. Dengan riksa uji rutin, potensi bahaya dapat dideteksi sejak dini, sehingga tindakan preventif bisa segera diambil. Lebih baik mencegah daripada menyesali.

Mematuhi Regulasi Pemerintah dan Menghindari Sanksi

Di Indonesia, kewajiban riksa uji PAA sudah diatur jelas dalam payung hukum, terutama UU No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja dan Permenaker No. 8 Tahun 2020. Peraturan ini mewajibkan setiap perusahaan yang memiliki PAA untuk melakukan riksa uji secara berkala. Jika tidak, pengusaha berisiko menghadapi sanksi berat, mulai dari denda, penutupan operasional, hingga tuntutan pidana. Saya pribadi pernah melihat sebuah pabrik yang terpaksa berhenti beroperasi selama berminggu-minggu karena ditemukan beberapa forklift yang tidak memiliki sertifikat laik operasi yang valid. Dampaknya? Kerugian finansial yang tak terbayangkan.

Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas Bisnis

Ada anggapan bahwa riksa uji akan mengganggu operasional. Justru sebaliknya! Alat yang diriksa dan dirawat secara rutin akan memiliki performa yang optimal dan masa pakai yang lebih panjang. Bayangkan jika sebuah crane tiba-tiba rusak di tengah proyek besar; tidak hanya menghambat pekerjaan, tetapi juga memakan biaya perbaikan yang jauh lebih mahal. Riksa uji bagai suntikan vitamin bagi alat Anda, memastikan semua komponen bekerja selaras dan efisien, sehingga tidak ada lagi downtime yang merugikan. Ini adalah investasi cerdas untuk operasional yang lancar dan profitabilitas yang meningkat.


Baca Juga:

Siapa yang Wajib Melakukan Riksa Uji PAA?

Pertanyaan ini seringkali membingungkan. Apakah hanya perusahaan besar? Atau semua yang punya alat angkat angkut? Mari kita luruskan.

Kewajiban Pengusaha dan Pemilik PAA

Sesuai dengan regulasi Kemenaker, setiap pengusaha atau pengurus tempat kerja yang memiliki atau menggunakan PAA wajib melakukan riksa uji. Ini tidak terbatas pada sektor industri besar seperti pertambangan atau konstruksi. Perusahaan logistik, pabrik makanan, bahkan mal atau perkantoran yang memiliki lift barang, semua termasuk dalam cakupan ini. Kewajiban ini melekat pada kepemilikan alat, tanpa memandang besar-kecilnya perusahaan. Ingat, keselamatan kerja adalah hak setiap individu, dan kewajiban utama adalah milik pengusaha.

Penunjukan PJK3 Resmi oleh Kemenaker

Riksa uji tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang. Proses ini harus dikerjakan oleh Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) yang telah ditunjuk dan mendapatkan izin resmi dari Kementerian Ketenagakerjaan RI. Mengapa harus PJK3? Karena mereka memiliki ahli K3 bersertifikat dan peralatan pengujian yang terkalibrasi untuk memastikan hasil yang akurat dan kredibel. Menghindari PJK3 abal-abal adalah kunci. Pastikan PJK3 yang Anda pilih memiliki SKP (Surat Keputusan Penunjukan) yang sah dari Kemenaker.

Tanggung Jawab Operator dan Tenaga Kerja

Kewajiban tidak berhenti di pemilik alat. Operator PAA juga memiliki peran vital. Setiap operator wajib memiliki Surat Izin Operator (SIO) yang dikeluarkan oleh Kemenaker. SIO memastikan bahwa operator memiliki kompetensi dan pengetahuan yang memadai untuk mengoperasikan alat dengan aman. Sinergi antara riksa uji alat dan operator yang kompeten adalah resep ampuh untuk menciptakan lingkungan kerja yang zero accident. Ini adalah bukti komitmen bersama untuk keselamatan.


Baca Juga: K3 Keselamatan Kerja: Panduan Praktis untuk Mencegah Kecelakaan dan Tingkatkan Produktivitas

Proses Riksa Uji: Dari Awal Hingga Mendapatkan SIA

Proses riksa uji ini mungkin terdengar rumit, tapi sebenarnya terstruktur dan sistematis. Memahami alurnya akan membantu Anda mempersiapkan segala sesuatunya dengan lebih baik.

Tahap Administratif dan Persiapan Dokumen

Langkah pertama adalah tahap administratif. Anda akan diminta untuk melengkapi berbagai dokumen, termasuk data alat, riwayat perawatan, dan sertifikat operator. PJK3 akan memverifikasi kelengkapan dokumen ini sebelum memulai pengujian. Tahap ini krusial karena validitas data akan mempengaruhi hasil akhir. Pengalaman saya, banyak perusahaan yang menunda riksa uji karena dokumen-dokumen ini tidak lengkap. Padahal, mempersiapkannya jauh-jauh hari akan sangat memudahkan.

Pemeriksaan Fisik dan Fungsional

Setelah dokumen beres, tim teknisi dari PJK3 akan turun ke lapangan. Mereka akan melakukan pemeriksaan menyeluruh pada alat, mulai dari struktur, komponen mekanis, sistem hidrolik, hingga sistem kelistrikan. Mereka mencari tanda-tanda keausan, korosi, retak, atau kerusakan lainnya. Setelah itu, dilakukan uji fungsional, di mana semua fungsi alat—gerakan angkat, turun, putar, hingga rem—dicoba satu per satu untuk memastikan semuanya bekerja dengan baik. Pada tahap ini, saya sering melihat teknisi begitu teliti, bahkan sampai mengecek baut-baut kecil yang sering terabaikan.

Uji Beban dan Pengujian Non-Destruktif (NDT)

Ini adalah tahap yang paling menentukan. Uji beban dilakukan dengan mengangkat beban yang melebihi kapasitas kerja normal (biasanya 110%-125%) untuk memastikan integritas struktural alat. Selain itu, untuk komponen-komponen kritis seperti rantai atau kawat baja, seringkali dilakukan pengujian NDT (Non-Destructive Test) seperti Magnetic Particle Test (MT) atau Ultrasonic Test (UT) untuk mendeteksi cacat internal yang tidak terlihat kasat mata. Hasil dari semua pengujian ini akan menjadi dasar laporan teknis.

  • Uji Beban Statis: Mengangkat beban melebihi kapasitas nominal untuk menguji kekuatan struktural.
  • Uji Beban Dinamis: Mengangkat dan memindahkan beban dengan gerakan normal untuk menguji kestabilan dan kinerja alat.
  • NDT: Menggunakan teknologi canggih untuk menemukan cacat tersembunyi.

Baca Juga:

Jenis-Jenis Sertifikasi Hasil Riksa Uji

Ada beberapa jenis dokumen resmi yang akan Anda dapatkan setelah proses riksa uji, dan masing-masing memiliki makna penting.

SIA dan SILO dari Kemenaker

Jika alat Anda dinyatakan laik operasi setelah riksa uji, Anda akan mendapatkan SIA (Surat Izin Alat) dan SILO (Surat Izin Laik Operasi). SIA merupakan sertifikat resmi dari Kemenaker yang menyatakan bahwa alat tersebut telah diinspeksi dan dinyatakan aman untuk digunakan. SILO adalah surat izin yang menyertai SIA, menegaskan bahwa alat tersebut boleh beroperasi. Kedua dokumen ini adalah bukti legalitas yang harus selalu siap ditunjukkan jika ada inspeksi dari pihak berwenang. Tanpa SIA dan SILO, PAA Anda dianggap ilegal dan berisiko tinggi.

Surat Keterangan dan Sertifikat Riksa Uji

Selain SIA dan SILO, PJK3 juga akan mengeluarkan Surat Keterangan dan Sertifikat Riksa Uji. Surat keterangan ini berisi hasil rinci dari pemeriksaan dan pengujian, termasuk rekomendasi perbaikan jika ada. Sertifikat ini berfungsi sebagai dokumen teknis yang mendetail, melengkapi SIA dan SILO. Penting untuk menyimpan semua dokumen ini dengan baik, karena akan menjadi referensi untuk riksa uji berkala berikutnya dan juga sebagai bukti audit keselamatan kerja.

Masa Berlaku Sertifikat

Umumnya, masa berlaku sertifikat Riksa Uji PAA adalah satu tahun sejak diterbitkan. Ini berarti, Anda wajib melakukan riksa uji ulang secara berkala setiap tahunnya. Namun, ada beberapa kondisi yang mengharuskan riksa uji dilakukan lebih cepat, seperti setelah perbaikan besar atau setelah terjadi insiden. Kepatuhan terhadap jadwal ini adalah cerminan dari komitmen perusahaan terhadap budaya keselamatan yang kuat.


Baca Juga:

Investasi yang Sebanding: Biaya Riksa Uji dan Dampaknya

Mari kita bicara soal biaya. Banyak pengusaha merasa biaya riksa uji mahal. Namun, mari kita bandingkan dengan potensi kerugian jika tidak melakukannya.

Biaya yang Ditanggung Perusahaan

Biaya riksa uji bervariasi tergantung pada jenis dan kapasitas alat. Misalnya, biaya riksa uji forklift akan berbeda dengan tower crane. Meskipun biaya ini harus dikeluarkan, anggaplah sebagai premi asuransi untuk aset dan karyawan Anda. Saya pernah mendengar sebuah kasus di mana sebuah perusahaan menunda riksa uji crane karena alasan biaya. Beberapa bulan kemudian, tali baja crane itu putus dan menyebabkan kerusakan parah pada muatan dan area sekitarnya. Kerugian akibat insiden itu jauh lebih besar, bahkan puluhan kali lipat, dari biaya riksa uji yang seharusnya mereka bayar.

Potensi Kerugian Jika Tidak Melakukan Riksa Uji

Tidak melakukan riksa uji itu seperti bermain Russian Roulette dengan nasib perusahaan Anda. Ada banyak risiko yang mengintai:

  • Kecelakaan Kerja: Korban luka-luka atau meninggal dunia, yang berujung pada biaya pengobatan, santunan, hingga tuntutan hukum.
  • Kerusakan Alat: Kerusakan mendadak yang memerlukan perbaikan mahal atau bahkan penggantian total alat.
  • Denda dan Sanksi Hukum: Pihak Kemenaker tidak akan segan-segan menjatuhkan denda berat jika ditemukan pelanggaran.
  • Penurunan Produktivitas: Alat yang tidak andal akan sering rusak, menyebabkan downtime dan menghambat operasional.
  • Reputasi Buruk: Kecelakaan kerja akan mencoreng nama baik perusahaan dan menurunkan kepercayaan klien dan mitra bisnis.

Jelas, biaya riksa uji adalah pengeluaran yang kecil jika dibandingkan dengan potensi kerugian yang bisa dihindari.

 


Baca Juga:

Pentingnya Memilih PJK3 yang Tepat

Memilih PJK3 yang benar adalah langkah pertama yang menentukan keberhasilan riksa uji Anda. Ini adalah tentang memilih mitra yang dapat dipercaya.

Reputasi dan Pengalaman

Carilah PJK3 yang sudah lama beroperasi dan memiliki reputasi baik. Pengalaman adalah guru terbaik. PJK3 berpengalaman sudah terbiasa menangani berbagai jenis PAA dan tahu persis di mana letak potensi bahaya yang sering terlewat. Mereka tidak hanya sekadar menguji, tetapi juga memberikan saran yang berharga untuk meningkatkan keselamatan di tempat kerja Anda.

Kelengkapan Layanan dan Profesionalisme

Pastikan PJK3 yang Anda pilih menawarkan layanan yang komprehensif, mulai dari riksa uji PAA hingga layanan K3 lainnya. Profesionalisme tim mereka juga sangat penting. Apakah mereka responsif? Apakah mereka menjelaskan prosesnya dengan jelas? Profesionalisme mencerminkan komitmen terhadap kualitas dan pelayanan yang prima. .

Validitas Sertifikasi dari Kemenaker

Ini adalah poin terpenting. Jangan pernah ragu untuk meminta bukti SKP (Surat Keputusan Penunjukan) dari Kemenaker. PJK3 yang sah akan dengan bangga menunjukkan dokumen ini. Memilih PJK3 yang tidak memiliki izin resmi sama saja membuang uang dan waktu Anda, karena hasil riksa uji yang mereka berikan tidak akan diakui secara hukum.


Baca Juga: K3 Perkantoran: Rahasia Lingkungan Kerja Aman dan Produktif untuk Semua Pegawai

Bukti Nyata Manfaat Riksa Uji

Pengalaman pribadi saya di sebuah proyek manufaktur di Cikarang. Sebuah crane tua yang sudah berumur puluhan tahun digunakan untuk mengangkat mesin-mesin berat. Pemiliknya enggan melakukan riksa uji karena biayanya dianggap mahal. Ketika saya datang, saya melihat sendiri kondisi tali sling yang sudah mulai menipis dan berkarat. Dengan keyakinan penuh, saya meyakinkan manajemen untuk segera melakukan riksa uji. Hasilnya mengejutkan: tali sling dinyatakan tidak laik dan harus diganti. Seminggu setelah pergantian, tali sling yang lama akhirnya putus saat diuji coba oleh teknisi. Bayangkan jika insiden itu terjadi saat sedang mengangkat beban seberat 10 ton! Kerugian material dan nyawa pasti tak terhindarkan. Kisah ini adalah bukti nyata, bahwa riksa uji bukan sekadar prosedur, melainkan penyelamat yang tak terlihat.


Baca Juga:

Layanan Kami: Solusi Komprehensif untuk Kebutuhan Riksa Uji Anda

Setelah memahami betapa krusialnya riksa uji, Anda mungkin bertanya-tanya, di mana bisa mendapatkan layanan terpercaya? Kami di ijinalat.com hadir sebagai jawaban atas keresahan Anda.

Kami PJK3 Resmi dan Berpengalaman

Kami adalah Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) yang telah ditunjuk resmi oleh Kemenaker RI. Tim ahli kami terdiri dari para profesional bersertifikat yang memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam industri. Kami bukan hanya sekadar penyedia layanan, tetapi mitra yang berkomitmen untuk meningkatkan budaya keselamatan di perusahaan Anda. Kami memahami seluk-beluk regulasi dan tahu persis bagaimana membantu Anda memenuhinya.

Layanan Lengkap untuk Semua Kebutuhan

Kami menyediakan layanan riksa uji komprehensif untuk berbagai jenis PAA, serta pengurusan Surat Izin Alat (SIA), SILO (Surat Izin Laik Operasi), dan Surat Keterangan (Suket) K3 di seluruh Indonesia. Kami memastikan setiap proses berjalan lancar dan transparan. Kami juga melayani konsultasi K3 untuk membantu Anda merancang sistem manajemen keselamatan yang lebih baik. Dengan satu pintu layanan, semua kebutuhan K3 Anda terpenuhi.

Keamanan, Kepatuhan, dan Kepercayaan

Jangan biarkan aset berharga Anda beroperasi dalam bayang-bayang bahaya. Percayakan keselamatan kerja Anda kepada ahlinya. Dengan memilih ijinalat.com, Anda tidak hanya memenuhi kewajiban hukum, tetapi juga berinvestasi pada masa depan yang lebih aman, efisien, dan berintegritas. Hubungi kami sekarang untuk konsultasi gratis dan jadwalkan riksa uji alat Anda. Kunjungi https://ijinalat.com dan pastikan setiap operasional Anda berjalan dengan penuh ketenangan. Karena bagi kami, keselamatan adalah prioritas nomor satu. Stop menunda, amankan sekarang!

About the author
ijinalat.com Sebagai penulis artikel di IzinBerusaha.com

Cut Hanti

Cut Hanti adalah seorang konsultan bisnis profesional yang berpengalaman di perusahaan ijinalat.com. Dengan latar belakang pendidikan yang kuat dan berbagai pengalaman dalam dunia bisnis, Cut Hanti telah membantu banyak klien meraih kesuksesan dan pertumbuhan yang signifikan.

Sebagai konsultan bisnis, Cut Hanti memiliki kemampuan analitis yang luar biasa. Dia dapat menganalisis masalah yang kompleks dengan cepat dan mengidentifikasi peluang-peluang strategis untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan. Kepiawaiannya dalam mengumpulkan dan menganalisis data bisnis memungkinkan dia untuk memberikan rekomendasi yang tepat dan solusi yang inovatif.

Cut Hanti dikenal dengan keterampilan komunikasinya yang luar biasa. Dia dapat berkomunikasi dengan jelas dan persuasif dengan semua tingkatan dalam organisasi, mulai dari eksekutif hingga staf. Kemampuannya dalam memahami kebutuhan klien dan menyampaikan ide-ide kompleks dengan bahasa yang sederhana membuatnya menjadi konsultan yang sangat berharga bagi para klien.

Selain itu, Cut Hanti juga memiliki bakat dalam memimpin tim. Dia dapat menginspirasi dan memotivasi anggota tim untuk mencapai hasil terbaik. Kemampuannya dalam menciptakan lingkungan kerja yang kolaboratif dan mendukung membantu menciptakan atmosfer yang produktif dan harmonis di tempat kerja.

Sebagai seorang profesional yang selalu haus akan pengetahuan, Cut Hanti terus mengembangkan diri dalam industri yang selalu berubah. Dia rajin mengikuti perkembangan terkini dan tren bisnis untuk memastikan bahwa klien-kliennya selalu mendapatkan strategi terbaik dan terbaru untuk menghadapi tantangan bisnis yang beragam.

Dengan pengalaman, keterampilan, dan dedikasinya dalam membantu perusahaan mencapai tujuan bisnis mereka, Cut Hanti telah membuktikan diri sebagai salah satu konsultan bisnis terbaik di industri ini. Klien-kliennya selalu merasa percaya dan yakin bahwa mereka berada dalam tangan yang tepat ketika bekerja dengan Cut Hanti.

Jika Anda mencari konsultan bisnis yang handal dan berkomitmen untuk membantu perusahaan Anda tumbuh dan berkembang, tidak perlu mencari lebih jauh. Hubungi Cut Hanti di ijinalat.com untuk mendapatkan panduan dan solusi bisnis yang efektif dan inovatif.

Tim ijinalat.com membantu melakukan Persiapan Tender Perusahaan

Dari perencaan sampai dengan persiapan dokumen tender dengan tujuan untuk Memenangkan Proyek

Perusahaan konsultan bisnis kami, ijinalat.com, berpengalaman dalam memberikan solusi bisnis yang inovatif dan efektif untuk perusahaan di berbagai industri. Tim kami yang terdiri dari para ahli di bidang strategi, keuangan, dan operasi akan bekerja sama dengan Anda untuk mencapai tujuan bisnis Anda. Kami menyediakan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan Anda, termasuk analisis pasar, perencanaan strategis, dan pengembangan bisnis. Dengan pengalaman kami yang luas dan metode yang teruji, kami yakin dapat membantu perusahaan Anda untuk tumbuh dan berkembang lebih sukses.

Related Articles

Konsultasikan dengan kami

supaya dapat mengikuti jadwal tender

IjinAlat.com Proses SKK Konstruksi cepat dan memuaskan

Jangan sampai hanya karena selembar kertas yang belum terpenuhi, Anda harus menghadapi kegagalan tender. Banyak perusahaan mengalami hambatan hanya karena persyaratan administratif yang belum lengkap.

Bayangkan, saat kesempatan besar ada di depan mata, Anda malah terhalang karena dokumen perizinan belum sesuai. Tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga dapat mengurangi reputasi perusahaan Anda.

Kini, semua cara melengkapi persyaratan perizinan dasar hingga izin operasional tersedia di sini! Lengkapi izin dasar seperti AKTA pendirian atau perubahan, NIB dengan penetapan KBLI yang tepat, hingga izin operasional di semua sektor yang Anda jalankan. Pastikan perusahaan Anda siap bersaing di semua tender!

Terjamin
Sertifikat terjamin keasliannya dan dapat dicek online
Proses Cepat
Dengan puluhan tahun pengalaman kami, proses menjadi lebih cepat
Free Konsultasi
Konsultasi gratis sesuai dengan kebutuhan
24/7 Support
Contact us 24 jam sehari, 7 hari seminggu.

Pendirian PT/CV

Pendirian PT/CV. Mendirikan sebuah badan usaha atas usaha yang akan / sedang anda jalankan, adalah keputusan yang tepat dan sebuah LANGKAH BESAR. Namun, jangan hanya sekedar membuat wadahnya saja, tetapi juga bagaimana proyek-proyek yang akan anda jalankan kedepan sudah tertuang diawal didalam legalitas badan usaha.

Bagaimana cara kami membantu Perusahaan Anda mendapatkan Surat Izin Alat atau Surat Keterangan Riksa Uji K3 Alat atau Surat Ijin Laik Operasi (SILO)?

Surat Izin Alat atau Surat Keterangan Riksa Uji K3 Alat atau Surat Ijin Laik Operasi (SILO) menjadi salah satu syarat untuk mengajukan Sertifikat Badan Usaha Jasa Konstruksi (SBUJK) Kementerian PUPR.

  • 01. Business Goal

    Ceritakan kepada kami, goal bisnis Anda.

    • Mau ambil kualifikasi kontraktor atau konsultan
    • Kapan akan mengikuti tender
    • Tender apa yang akan diikuti
  • 02. Review kebutuhan teknis

    • Data penjualan tahunan;
    • Data kemampuan keuangan/nilai aset;
    • Data ketersediaan Tenaga Kerja Konstruksi
    • Data kemampuan dalam menyediakan Peralatan konstruksi;
    • Data penerapan sistem manajemen anti penyuapan ISO 37001;
    • Data keanggotaan asosiasi BUJK yang terdaftar di LPJK.
  • 03. Tenaga Ahli & Peralatan

    Apakah sudah memiliki tenaga ahli dan peralatan pendukung konstruksi

    Kami dapat membantu proses SKK - Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi dan pemenuhan Peralatan

    Termasuk Ijin Operator (SIO) dan Ijin Alatnya (SIA)

  • 04. Proses SBU

    SBU Jasa Konstruksi ini dikeluarkan oleh LSBU atau Lembaga Sertifikat Badan Usaha yang di Akreditasi oleh LPJK PUPR

    • BUJK Nasional
    • BUJK PMA
    • BUJK Asing