How can we help?

Bagaimana frekuensi Riksa Uji Pesawat Tenaga dan Produksi?

Image Description
Cut Hanti
  • 26 July 2025, 13:02
  • Updated
Frekuensi Riksa Uji Pesawat Tenaga dan Produksi bervariasi tergantung pada jenis alat dan intensitas penggunaannya. Biasanya, pemeriksaan dilakukan setiap 6 bulan hingga 1 tahun sekali untuk memastikan keamanan dan kinerja alat.
Was this article helpful?

93 out of 132 found this helpful

Jika terjadi kecelakaan akibat alat tanpa SIA, pemilik alat bisa dikenakan sanksi hukum dan denda. Selain itu, perusahaan harus menanggung biaya kerugian dan kompensasi korban.
Manfaat Riksa Uji untuk alat berat seperti Excavator dan Bulldozer antara lain memastikan alat berfungsi dengan baik dan aman digunakan, mencegah kecelakaan kerja, serta memperpanjang usia pakai alat. Uji ini juga membantu perusahaan mematuhi peraturan keselamatan dan mengurangi risiko kecelakaan di tempat kerja.
Pemeriksaan untuk SIA Hoist Crane melibatkan pengujian sistem penggerak, kabel, dan kontrol untuk memastikan bahwa crane dapat mengangkat beban sesuai kapasitas dan beroperasi secara aman.

Tanpa SIA (Surat Izin Alat), penggunaan alat angkat seperti forklift, crane, atau hoist dianggap tidak sah dan melanggar Permenaker No. 8 Tahun 2020.

Perusahaan bisa dikenai sanksi administratif berupa penghentian operasional alat, pencabutan izin usaha, bahkan pidana jika terjadi kecelakaan kerja. Ini tidak hanya berdampak hukum, tetapi juga menimbulkan kerugian finansial dan reputasi.

Rutin melakukan Riksa Uji dan pengurusan SIA adalah bentuk komitmen terhadap keselamatan kerja dan kepatuhan hukum.

Proses mendapatkan SIA Bulldozer melibatkan pemeriksaan teknis, verifikasi dokumen, dan pengujian operasional untuk memastikan bulldozer aman digunakan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Getting started