Proses Administrasi Dokumen Operasional Alat Gondola dan SIO Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR
Definisi SIA dan SIO Gondola?
Perizinan SIA serta SIO merupakan certificate vital dalam bidang construction dan industrial. Sertifikat SIA ditujukan bagi organisasi untuk penggunaan alat angkut dan alat angkat, sementara sertifikat SIO ditujukan bagi operator yang qualified untuk menjalankan equipment. Kedua sertifikat ini menjadi fondasi dalam meningkatkan keselamatan kerja serta produktivitas company. Secara Singkat, Dokumen SIA Gondola merupakan tipe certificate operasional yang diterbitkan berkaitan operasional Gondola kepada organisasi tertentu. Sementara dokumen SIO Gondola merupakan sejenis Sertifkat yang diberikan menyangkut Otorisasi Personal di organisasi dalam hal kelayakan mengoperasikan Gondola
Industri konstruksi merupakan salah satu sektor yang mengandung hazard signifikan terhadap keselamatan kerja. Implementasi regulasi serta ketentuan K3 menjadi vital dalam menjaga operator di lapangan serta meningkatkan performance construction. Komponen penting dalam maintaining security adalah tahapan izin yang mencakup dokumen SIA, Surat Izin Laik Operasi (SILO), dan Dokumen Safety Equipment. Content ini menjelaskan secara rinci kemudahan yang ditawarkan oleh service konsultan SIA/SILO/Suket K3 Alat Gondola dan Riksa Uji Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR.
Krusialnya organisasi memperoleh SIA dan SIO Gondola
Dalam industri konstruksi, licensing serta workplace safety bukanlah hal yang boleh dikesampingkan. Seluruh heavy equipment yang digunakan dalam proyek konstruksi harus memenuhi persyaratan perizinan dan ketentuan workplace safety yang telah ditentukan oleh regulator. Tujuannya adalah untuk melindungi pekerja, mengurangi risiko kecelakaan, dan menjaga integritas proyek secara keseluruhan.
1. Regulasi Menaker RI PER.05/MEN/1985 tentang Alat Lifting dan Transport
Regulasi ini adalah landasan legal yang manage pemanfaatan machinery seperti wheel loader dalam pembangunan. Under ketentuan ini, seluruh alat berat harus memiliki Surat Izin Alat (SIA) yang mengkonfirmasi bahwa equipment satisfy standar technical dan safety yang ditetapkan. Pada content ini, kita akan menjelaskan bagaimana layanan jasa SIA dapat mempermudah tahapan licensing ini.
2. Legislation No. 1/1970 tentang Keselamatan Kerja
Legislation ini adalah dasar fundamental dalam maintaining occupational security di Indonesia. Under legislation ini, setiap proyek konstruksi wajib mengimplementasikan ketentuan workplace safety yang ketat. Di situasi pemanfaatan equipment, Dokumen SILO dan Dokumen Safety Equipment memiliki peran penting dalam memastikan bahwa machinery prepared untuk difungsikan tanpa mengganggu security tenaga kerja.
Mengerti Legislation No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja merupakan landasan hukum yang kuat dalam memastikan keselamatan di tempat kerja, termasuk bagaimana menggunakan Gondola. UU ini mengelola multiple elemen, mulai dari obligation organisasi terhadap security tenaga kerja hingga tindakan yang diambil dalam menghadapi insiden atau mishap.
Company Obligation
Legislation ini obligate organisasi untuk menjamin keselamatan dan kesehatan kerja bagi semua employee. Ini termasuk supply peralatan safety yang sesuai, education yang wajib, serta area operasional yang safe dan wellness.
Kontrol dan Audit
Undang-undang ini juga memberikan kewenangan kepada otoritas untuk menjalankan kontrol dan pemeriksaan pada area operasional guna menjamin bahwa company mematuhi standar keselamatan yang ditetapkan.
Punishment dan Konsekuensi
Company yang violate regulasi occupational security akan menerima sanksi administratif maupun pidana. Hal ini termasuk penalty keuangan, cease activity, hingga tindakan hukum lebih lanjut.
Peroleh Assistance Meraih SIA Surat Izin Alat Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR
Berada di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR? Dapatkan Bantuan Mendapatkan SIA Surat Izin Alat Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR. Dengan dukungan team yang berpengalaman dalam mengassist mendapatkan Certificate Equipment, tim kami ready untuk kolaborasi dengan Company Anda. Segera hubungi tim kami untuk keterangan comprehensive tentang SIA Surat Izin Alat Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR
Risiko dan Konsekuensi Hukum Mengoperasikan Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR tanpa Memiliki SIA Surat Izin Alat
Neglect obligation testing dan tidak mempunyai dokumen SIA Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR dapat mengakibatkan berbagai konsekuensi serius bagi organisasi dan perorangan yang bertanggung jawab. Here are various consequence yang perlu diperhatikan.
Organisasi terancam memperoleh instruksi stop operational dari labor inspector hingga persyaratan riksa uji dan SIA fulfilled comprehensively.
May receive sanksi administratif berupa denda hingga puluhan juta rupiah sesuai provision dalam law ketenagakerjaan.
Jika terjadi kecelakaan kerja, company mengalami liability legal dan compensation yang lebih besar karena dianggap lalai dalam satisfaction security requirement.
Perusahaan berisiko mengalami deterioration image dan trustworthiness yang dapat berdampak pada kepercayaan client, investor, dan business partner.
Organisasi dapat lose business opportunity karena unable to satisfy persyaratan tender proyek atau agreement mandating safety adherence.
Jasa Terpercaya SIA/SILO/Suket K3 Alat Gondola dan Pengujian Kelaikan Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR

Sampel Dokumen Dokumen Izin Resmi Gondola dan SIO Gondola
Di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR, tersedia layanan jasa yang memberikan solusi terpadu dalam administrasi perizinan dan safety management terkait pemanfaatan mesin konstruksi seperti alat berat. Adapun komponen utama dari pelayanan profesional ini:
1. Konsultasi Persyaratan Perizinan
Sebelum mengurus dokumen resmi, pemilik proyek atau pengguna Gondola harus mengetahui persyaratan teknis dan keselamatan yang harus dipenuhi. Konsultan ahli di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR akan menghadirkan bimbingan teknis mengenai persyaratan tersebut, sehingga pengguna bisa mengorganisir berkas administrasi yang dibutuhkan dengan lebih efektif.
2. Administrasi SIA
Pengurusan dokumen SIA cenderung complicated dan butuh durasi lama. Dalam layanan ini, tim profesional akan mengassist pengguna dalam memproses hingga meraih SIA sesuai dengan regulasi yang berlaku. Ini dapat mempercepat proses yang dibutuhkan untuk menjalankan operasional konstruksi.
3. Inspeksi Kelayakan Fungsi
Sebelum alat berat digunakan, inspeksi readiness harus dilakukan untuk memastikan bahwa Gondola berfungsi dengan baik dan tidak berisiko terhadap personel di lapangan. Konsultan spesialis di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR akan mengkoordinasikan proses testing operasional ini sehingga klien memperoleh kepastian bahwa equipment beroperasi safety dan produktif.
4. Dokumen Safety Certificate Equipment
Dokumen Safety K3 Equipment merupakan konfirmasi bahwa Gondola telah lulus inspeksi safety yang komprehensif. Tenaga profesional dalam pelayanan akan mengassist pengelolaan berkas resmi ini, sehingga klien mendapat kepastian bahwa alat yang digunakan memenuhi standar keselamatan kerja yang diperlukan.
Keuntungan Pelayanan Profesional Ini
Penggunaan layanan jasa SIA/SILO/Suket K3 Alat Gondola dan Testing Kelaikan Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR menghadirkan berbagai keuntungan penting:
1. Optimalisasi Time dan Cost
Proses perizinan dan pengurusan dokumen-dokumen terkait dapat memakan waktu dan biaya yang besar. Melalui bantuan pelayanan profesional yang expert dalam domain ini, pengguna bisa efisiensi durasi dan meminimalkan cost operational yang tidak perlu.
2. Kepastian Keselamatan
Keselamatan personel menjadi concern utama dalam bidang construction. Dengan menggunakan layanan jasa yang concentrate pada workplace security, klien meraih jaminan bahwa seluruh elemen safety telah dianalisis serta dicukupi.
3. Kesesuaian dengan Peraturan
Ketentuan serta aturan terkait keselamatan kerja dan perizinan frequently updated. Tim ahli dalam layanan jasa akan continuously monitor perkembangan dan mengkonfirmasi bahwa semua file dan prosedur yang diajukan sesuai dengan ketentuan terkini.
4. Dukungan Teknis Berkelanjutan
Layanan tidak berhenti setelah dokumen diperoleh. Konsultan expert akan memberikan dukungan teknis ongoing untuk mengkonfirmasi adherence terhadap standar yang berkelanjutan.
5. Pemeriksaan oleh Regulator Berkala
Pengawasan sustainable terhadap kondisi alat dan compliance merupakan komponen penting dari layanan ini. Inspeksi berkala akan mengkonfirmasi bahwa Gondola terus sesuai dengan ketentuan yang wajib.
6. Edukasi Pengguna dan Perawatan
Sebagai added value, jasa ini menawarkan educational course untuk operator dan teknisi maintenance. Langkah ini mengkonfirmasi bahwa tenaga kerja yang mengoperasikan mempunyai kemampuan yang memadai.
Berdomisili di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR? Dapatkan Bantuan Perizinan dan Sertifikasi Equipment Gondola Mendapatkan SIA Dokumen Operasional Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR. Didukung tim profesional dalam mengassist mendapatkan Sertifikat Alat, kami siap bekerja sama dengan Perusahaan Anda. Immediately contact our team untuk detail lebih lengkap tentang SIA Surat Izin Alat Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR
Bagaimana Tahap Proses Penerbitan SIA Surat Izin Alat Gondola dan Surat Izin Operator Gondola Melalui Jasa Ijinalat.com?
Secara umum proses SIA Surat Izin Alat Gondola dan Surat Izin Operator Gondola adalah sebagai berikut :
- Pemeriksaan data teknis
- Pengamatan objek di lokasi
- Pencatatan data lapangan
- Membandingkan kesesuaian teknis dengan aturan standar nasional
- Evaluasi teknis untuk standardisasi yang digunakan
- Analisa dari kelayakan instalasi / pemasangan
- Laporan hasil pemeriksaan
Proses Mendapatkan SIA/SILO/Suket K3 Alat Gondola
Proses mendapatkan SIA/SILO/Suket K3 Alat Gondola melibatkan beberapa tahapan yang ketat. Setelah Gondola menjalani riksa uji yang memastikan kelayakan teknisnya, perusahaan harus mengajukan permohonan sertifikasi kepada pihak yang berwenang. Permohonan ini biasanya melibatkan pengumpulan dokumen-dokumen penting yang membuktikan bahwa perusahaan telah memenuhi standar keselamatan yang ditetapkan.
Selanjutnya, pihak yang berwenang akan melakukan proses verifikasi terhadap dokumen-dokumen tersebut. Jika semua persyaratan terpenuhi, perusahaan akan diberikan SIA/SILO/Suket K3 Alat Gondola sebagai tanda bahwa mereka telah mematuhi regulasi keselamatan yang berlaku.
Tonton Video Proses Riksa Uji Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR oleh HSE.co.id
Proses Riksa Uji untuk mendapatkan SIA Surat Izin Alat Gondola
Manfaat Layanan Jasa Riksa Uji Gondola
Menyadari kompleksitas proses riksa uji Gondola, banyak perusahaan memilih untuk menggunakan layanan jasa khusus yang menawarkan keahlian dan pengalaman dalam mengelola riksa uji ini. Manfaat utama dari menggunakan layanan jasa ini adalah:
- Keahlian Teknis: Layanan jasa memiliki tim ahli yang memahami secara mendalam tentang persyaratan teknis dan regulasi keselamatan yang berlaku.
- Efisiensi Waktu: Proses riksa uji dapat memakan waktu yang cukup lama. Dengan menggunakan layanan jasa, perusahaan dapat menghemat waktu dan fokus pada kegiatan inti operasional mereka.
- Keandalan Hasil: Layanan jasa memiliki alat dan fasilitas yang diperlukan untuk melakukan pengujian dengan akurat, meningkatkan keandalan hasil riksa uji.
Layanan Pembuatan SIA Surat Izin Alat Gondola dan Surat Izin Operator Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR










Kriteria Kelayakan Gondola
Spesifikasi Teknis Alat
Alat Gondola harus memenuhi spesifikasi teknis yang ketat untuk memastikan keamanan dan efisiensi operasional.
Standar Keselamatan Kerja
Standar keselamatan kerja mencakup pengujian teknis, pemeliharaan preventif, dan inspeksi keselamatan untuk memastikan alat tetap dalam kondisi optimal.
Perawatan dan Pemeliharaan Rutin
Perawatan rutin dan pemeliharaan berkala sangat penting untuk menjaga kelayakan alat angkat dan angkut.
Peran Operator Gondola dalam Keselamatan Kerja
Tanggung Jawab Operator
Operator memegang peranan krusial dalam menjaga keselamatan kerja dengan mengoperasikan alat sesuai prosedur, mengidentifikasi potensi bahaya, dan melaksanakan tindakan pencegahan.
Teknik Pengoperasian yang Aman
Operator harus menguasai teknik pengoperasian yang aman untuk mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan efisiensi kerja.
Pentingnya Pengalaman dan Pelatihan Berkelanjutan
Pengalaman dan pelatihan berkelanjutan sangat penting untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan operator.
Regulasi dan Peraturan Terkait
Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
SIA dan SIO diatur oleh Undang-undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja yang menetapkan standar keselamatan dan prosedur yang harus diikuti oleh perusahaan dan operator.
Permennaker No. PER.05/MEN/1985 tentang Pesawat Gondola
Regulasi ini menetapkan standar keselamatan untuk penggunaan pesawat/alat angkat dan angkut seperti forklift, backhoe, loaders, truck, excavators, dan cranes.

KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR
Peta Layanan Jasa SIA/SILO/Suket K3 Alat Gondola dan Riksa Uji Gondola di KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR
Tentang KAB. LUMAJANG,JAWA TIMUR
Kabupaten Lumajang (Hanacaraka: ꦭꦸꦩꦗꦁ, Pegon: لوماجاڠ; pelafalan dalam bahasa Indonesia: ) adalah sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Ibu kotanya adalah Kecamatan Lumajang Kota. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Probolinggo di utara, Kabupaten Jember di timur, Samudra Hindia di selatan, serta Kabupaten Malang di barat. Kabupaten Lumajang merupakan bagian dari wilayah Tapal Kuda Jawa Timur.
Lumajang merupakan salah satu kabupaten yang rawan bencana, khususnya letusan Gunung Semeru. Letusan akhir-akhir ini terjadi pada 4 Desember 2021, sekitar pukul 15.20 WIB. Wilayah yang paling terdampak yakni desa Supiturang, kecamatan Pronojiwo, Lumajang.
Kabupaten Lumajang terletak pada 112°53'–113°23' Bujur Timur dan 7°54'–8°23' Lintang Selatan. Luas wilayah keseluruhan Kabupaten Lumajang adalah 1790,90 km2. Kabupaten Lumajang terdiri dari dataran yang subur karena diapit oleh tiga gunung berapi yaitu:
Kabupaten Lumajang merupakan salah satu kabupaten yang terletak di kawasan Tapal Kuda Provinsi Jawa Timur. Di bagian barat, yakni di perbatasan dengan Kabupaten Malang dan Kabupaten Probolinggo, terdapat rangkaian Pegunungan Bromo-Tengger-Semeru, dengan puncaknya Gunung Semeru (3.676 m) dan Gunung Bromo (2.392 m). Gunung Semeru adalah gunung tertinggi di Pulau Jawa.
Bagian timur laut merupakan ujung barat Pegunungan Iyang. Sedangkan bagian selatan merupakan daerah datar, dengan sedikit wilayah berbukit hingga bergunung di sebelah barat.
Ketinggian daerah Kabupaten Lumajang bervariasi dari 0-3.676 m dpl., dengan daerah yang terluas adalah pada ketinggian 100–500 m dari permukaan laut, yakni seluas 63.405,50 Ha (35,40 % wilayah); dan yang tersempit adalah pada ketinggian 0–25 m dpl yaitu seluas 19.722,45 Ha atau 11,01 % dari luas keseluruhan Kabupaten.
Kabupaten Lumajang dikelilingi tiga gunung berapi yaitu Gunung Semeru, Gunung Bromo dan Gunung Lemongan. Dari ketiga gunung berapi yang masih aktif tersebut, Gunung Semeru mendapat prioritas pemantauan lebih dibanding yang lainnya karena seringnya terjadi aktivitas gunung berapi yang membahayakan masyarakat sekitarnya.
Kabupaten Lumajang beriklim tropis. Berdasarkan klasifikasi curah hujan Schmidt dan Ferguson sebagian wilayah termasuk tipe C, yang bersifat agak basah, dan sebagian lainnya bertipe D. Bulan-bulan kering, dengan jumlah curah hujan kurang dari 100 mm per bulan, terjadi pada bulan-bulan Juni–September. Sementara bulan-bulan basah terjadi pada bulan-bulan Desember–Maret dengan jumlah curah hujan lebih dari 250 mm per bulan. Jumlah curah hujan tahunan berkisar antara 1.500–2.500 mm. Suhu udara rata-rata di sebagian besar wilayah Lumajang berkisar antara 24 °C–32 °C, sedangkan di kawasan pegunungan suhu udara dapat mencapai 5 °C, terutama di daerah lereng Gunung Semeru.
Kabupaten Lumajang mempunyai 31 sungai dan 8 air terjun. Selain itu juga terdapat danau (ranu) yakni Ranu Pakis, Ranu Klakah dan Ranu Bedali di Kecamatan Klakah serta Ranu Regulo, Ranu Pani dan Ranu Kumbolo di Kecamatan Senduro.
Sungai-sungai yang cukup besar dengan daerah aliran di wilayah Lumajang dan sekitarnya antara lain Kali Besuk Sat, Kali Bondoyudo, Kali Asem, Kali Mujur, Kali Pancing dan Kali Rejali yang kesemuanya berakhir di Pantai Laut Selatan.
Nama Lumajang berasal dari nama tempat "Lamajang" yang diketahui dari penelusuran sejarah, data prasasti, naskah-naskah kuno, bukti-bukti petilasan dan hasil kajian pada beberapa seminar dalam rangka menetapkan hari jadi Lumajang. Beberapa sumber itu antara lain:
Prasasti Mula Malurung adalah prasasti tertua yang menyebut keberadaan "Nagara Lamajang", karena dianggap sebagai titik tolak hari jadi Lumajang. Prasasti yang ditemukan pada tahun 1975 di Kediri dan berangka 1177 tahun Saka ini diterbitkan oleh Raja Kertanegara dari Singasari untuk memperingati anugerah Raja Seminingrat kepada Pranaraja berupa dua desa perdikan, Mula dan Malurung. Prasasti ini terdiri dari 12 lempengan tembaga, dan lempengan VII halaman A memuat nama-nama putera-puteri dan kerabat Raja Seminingrat yang diangkat menjadi raja-raja bawahan. Salah satunya, disebutkan bahwa Nararya Kirana yang telah dianggap seolah-olah putera sang Prabu, dijadikan raja di Lumajang. Menurut prasasti tersebut penetapan itu terjadi pada tahun 1177 Saka, yang sesuai dengan tanggal 14 Dulkaidah 1165 tahun Jawa atau tanggal 15 Desember 1255 Masehi.
Mengingat cukup meyakinkan bahwa pada 1255 M itu "Negara Lamajang" sudah merupakan sebuah negara yang berpenduduk, mempunyai wilayah, mempunyai raja (pemimpin) dan pemerintahan yang teratur, maka ditetapkanlah tanggal 15 Desember 1255 M sebagai hari jadi Lumajang yang dituangkan dalam Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Lumajang Nomor 414 Tahun 1990 tanggal 20 Oktober 1990.
Dalam sejarahnya, wilayah ini sangat berhubungan dengan tokoh sejarah bernama Aria Wiraraja. Kitab Pararaton dan Harsawijaya mengisahkan bahwa tokoh yang ketika muda bernama Banyak Wide ini pada mulanya mengabdi di Singasari, namun oleh Raja Kertanegara kemudian dibuang secara halus dari ibu kota Singasari dan dijadikan bupati di Sumenep, Madura Timur. Aria Wiraraja kemudian berkesempatan memberikan bantuan dan perlindungan kepada Raden Wijaya ketika ia dan rombongannya melarikan diri ke Sumenep setelah kerajaan Singosari diserang dan ditaklukkan oleh Jayakatwang. Selanjutnya Pararaton dan Kidung Harsawijaya menceritakan bahwa Wiraraja diberi hadiah wilayah bagian timur Jawa Timur yang diberi nama "Lamajang Tigang Juru", ketika Raden Wijaya berhasil memenangkan perang dan menjadi raja pertama di kerajaan Majapahit. Akan tetapi wilayah itu baru dikuasai dan diperintahnya setelah kematian puteranya, Ranggalawe, yang memberontak kepada Majapahit (1295).
Wilayah Lumajang kembali disebut-sebut dalam Kitab Negarakertagama ketika Raja Hayam Wuruk melakukan perjalanan keliling wilayah timur Majapahit pada tahun 1359 M; kala itu wilayah ini sudah dikuasai kembali oleh Majapahit. Nama Lumajang (atau, dalam versi aslinya: Lamajang) ini mengacu pada satu wilayah yang luas di pojok timur (Bld.: Oosthoek) Jawa Timur, di mana termasuk pula di dalamnya wilayah kuno Pajarakan di sekitar Kraksaan, Probolinggo sekarang.
Perjalanan sejarah Lumajang kemudian masuk pada babak pemerintahan kerajaan Blambangan. Sejarah pada masa ini agak kurang jelas karena kurangnya data. Menurut Babad Sembar, setelah keruntuhan Majapahit maka Lumajang dipimpin oleh Lembu Miruda. Kemudian terjadi masa peperangan antara Untung Surapati, kerajaan Blambangan, Mataram, dan VOC.
Pada abad ke 17 Lumajang dikuasai oleh keluarga Untung Suropati setelah kematian pemimpin terakhir Kerajaan Blambangan, Susuhuna Tawangalun. Salah satu penguasanya yaitu Tumenggung Kartonegoro memerintah Lumajang di kawasan perbentengan Kutorenon. Cucu Untung Suropati itu terkenal sangat anti VOC. Permintaan untuk menyerahkan diri kepada VOC ditolaknya mentah-mentah sehingga Lumajang ditaklukkan dan perbentengannya diratakan dengan tanah pada bulan Juni tahun 1767.
Pada tahun 1866 pimpinan tertinggi di Lumajang adalah Asisten Residen dibawah Keresidenan Probolinggo dengan didampingi Jaksa. Pada 31 Desember 1866, Raden Astro Koesoemo diangkat menjadi Jaksa Lumajang. (Regeerings Almanak Nederlandsch Indie 1968).
Pada tahun 1867 Lumajang menjadi daerah afdeeling di bawah Regentschap Probolinggo. Pimpinan tertinggi adalah seorang patih bernama Raden Endro Koesoemo (Regeerings Almanak Nederlandsch Indie 1870). Raden Endro Koesoemo membawahi beberapa Kawedanan seperti Kandangan, Lumajang dan Ranulamongan. Raden Endro Koesoemo secara keturunan masih bersambung kepada Kyai Mutamakkin Kajen Pati. Raden Endro Kusumo dimakamkan di Dukuh Gambiran, Desa Sukoharjo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati.
Pada tahun 1886 kepemimpinan Afdeling Lumajang diteruskan oleh putranya yaitu Raden Panji Atmo Koesoemo (Regeerings Almanak Nederlandsch Indie 1887). Kekuasannya tidak berlangsung lama yaitu hanya 4 tahun. Pada masa itu Raden Panji Atmo Koesoemo ikut membidani pendirian Masjid Besar Baitussalam Senduro. Pada tahun 1890, Raden Panji Atmo Koesoemo pindah ke Demak. Di Demak, cucu Kyai Mutamakkin ini ikut berpartisipasi dalam pengelolaan Pondok Pesantren Giri Kusuma hal ini dibuktikan dengan kesamaan nama masjid di pesantren tersebut yang juga bernama Baitussalam. Pendirian masjid yang konon hanya berlangsung selama 4 jam adalah petunjuk simbolik pemerintahan Raden Panji Atmo Kusumo di Lumajang yang hanya berlangsung selama 4 tahun. Di Lumajang, Raden Panji Atmo Kusumo juga menurunkan anak keturunan yang dikemudian hari aktif sebagai pengelola Masjid Besar Baitussalam mulai penghulu, takmir, guru ngaji dsb. Raden Panji Atmo Kusumo dimakamkan di Desa Bungo, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak.
Kepemimpinannya di Lumajang kemudian digantikan oleh Raden Mas Singowiguno (Regeerings Almanak Nederlandsch Indie 1898). Pada tahun 1920, Raden Mas Singowiguno digantikan oleh Mas Ngabehi Ardjosoepoetro (Regeerings Almanak Nederlandsch Indie 1922). Ia kemudian digantikan oleh Raden Kartoadiredjo pada tahun 1923 (Regeerings Almanak Nederlandsch Indie 1933).
Pada tahun 1929 sistem pemerintahan di Lumajang dinaikkan statusnya menjadi Regentschap dan lepas dari Regentschap Probolinggo. Raden Kartoadiredjo yang sebelumnya menjabat sebagai patih dinaikkan jabatannya menjadi seorang Bupati. Ia didampingi oleh seorang patih bernama Raden Boedihardjo (1928-1939).
Berikut adalah Daftar Bupati Lumajang (dimulai periode daerah afdelling) dari masa ke masa dimulai dari tahun 1867.
Berikut daftar Penjabat dan Pelaksana Tugas Bupati yang menggantikan Bupati petahana yang sedang cuti kampanye atau dalam masa transisi.
Kabupaten Lumajang terdiri dari 21 kecamatan, 7 kelurahan, dan 198 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 1.108.060 jiwa dengan luas wilayah 1.790,90 km² dan sebaran penduduk 618 jiwa/km².
Di Kabupaten Lumajang terdapat jalan raya antar provinsi dan jalur kereta api lintas Surabaya-Jember-Banyuwangi, namun kedua jalur transportasi utama tersebut tidak melalui ibu kota Kabupaten Lumajang. Jalan Nasional Rute 25 berujung di Wonorejo, sekitar 6 km di utara pusat kota Lumajang, menghubungkan Jalan Nasional Rute 1 (lebih dikenal sebagai Jalur Pantura) di Probolinggo dengan Jalan Nasional Rute 3 yang melintasi Kota Lumajang dan berbelok ke timur di Wonorejo menuju Jember, Banyuwangi, dan berakhir di Ketapang, lokasi penyeberangan feri ke Bali. Jalan raya no 25 yang bersambung dengan Jalan raya no 3 itu dilintasi bus-bus AKAP (antar kota dan antar provinsi), terutama rute Surabaya–Jember dan Surabaya–Banyuwangi via Jember. Bus-bus penumpang yang lebih kecil menghubungkan Kota Lumajang dengan Jember via Kencong, dan Lumajang–Malang via Dampit.
Jalur kereta api melintasi beberapa ibu kota kecamatan antara lain Ranuyoso, Klakah, Randuagung dan Jatiroto. Klakah merupakan kecamatan terdekat untuk akses kereta api dari kota Lumajang. Sebenarnya ada pula jalur kereta api yang melewati kota Lumajang sampai ke Pasirian dan dari Lumajang juga bercabang ke arah timur ke Rambipuji melewati Kencong, namun jalur peninggalan masa kolonial Belanda ini sudah tidak aktif lagi semenjak tahun 1988.
Selain transportasi umum di atas, masyarakat Lumajang mengenal transportasi rakyat yakni becak dan dokar (kereta kuda) untuk pengangkutan orang, serta pegon (kereta sapi) untuk pengangkutan barang dan hasil bumi. Keberadaannya perlahan tergeser dan tergantikan dengan mesin-mesin transportasi modern dan sekarang ini digunakan secara terbatas pada lokasi dan momen tertentu.
Penduduk Kabupaten Lumajang mayoritas adalah Suku Jawa Arek'an dan kedua adalah Suku Madura dan Suku Madura Pendalungan, dan agama mayoritas adalah Islam. Di Pegunungan Tengger Kecamatan Senduro (terutama di daerah Ranupane, Argosari, dan sekitarnya), terdapat masyarakat Tengger yang termasuk sub-suku Jawa yang memiliki dialek khas dan beragama Hindu.
Di Senduro terdapat sebuah pura yang dikenal dengan nama Pura Mandara Giri Semeru Agung (MGSA), yang digunakan untuk ibadah baik pada hari biasa maupun hari besar umat Hindu. Pada hari biasa, pura tersebut juga dijadikan sebagai tempat wisata.
Kabupaten Lumajang memiliki beberapa sarana olahraga baik indoor maupun outdoor. Selain itu, di Kabupaten Lumajang juga terdapat beberapa serikat olahraga.
Lumajang memiliki cukup banyak lokasi wisata pantai di Laut Selatan (Samudra Hindia) seperti Pantai Mbah Drajid WGL, Pantai Bambang, Pantai Dampar, Watu Pecak, Watu Godeg dan Watu Gedeg. Di samping itu, di lereng-lereng timur Semeru terdapat beberapa lokasi wisata lokal seperti Piket Nol, yang menjadi puncak tertinggi di lintas perbukitan selatan, Goa Tetes, dan Gladak Perak di lintas selatan Lumajang-Malang. Di daerah Sumber Mujur juga terdapat kawasan hutan bambu di sekitar mata air Sumber Deling yang merupakan tempat pelestarian aneka jenis tanaman bambu, yang sekaligus menjadi habitat bagi kawanan kera dan ribuan kelelawar (kalong). Di Pasrujambe terdapat sebuah tempat wisata mata air suci dan Pura Watu Klosot yang menjadi tujuan wisata bagi peziarah Hindu dari Bali.Lumajang juga memiliki air terjun yang sangat menarik, diantaranya Air Terjun Tumpak Sewu, Air Terjun Kapas Biru, Air Terjun Kabut Pelangi. Dan Lumajang memiliki Wisata "Negeri Diatas Awan" Puncak B-29, Dan desa tertinggi yaitu desa Ranu Pani yang menjadi gerbang pendakian menuju gunung Semeru.
Tahun 2015, Kabupaten Lumajang menjadi sorotan nasional terkait kejadian luar baiasa yang menimpa Salim Kancil, warga Desa Selok Awar-awar yang menjadi korban pembunuhan menyusul aksi protes menentang penambangan pasir di desa setempat.
Dapatkan SIA Surat Izin Alat Gondola dan Surat Izin Operator Gondola di:
-
KOTA DUMAI,RIAU
-
KAB. KUDUS,JAWA TENGAH
-
KOTA MADIUN,JAWA TIMUR
-
KAB. BLORA,JAWA TENGAH
-
KAB. SOLOK,SUMATERA BARAT
-
KOTA PRABUMULIH,SUMATERA SELATAN
-
KAB. BATU BARA,SUMATERA UTARA
-
KAB. MAJENE,SULAWESI BARAT
-
KAB. KEPULAUAN SULA,MALUKU UTARA
-
KAB. MESUJI,LAMPUNG
-
KAB. PEGUNUNGAN BINTANG,PAPUA
-
KAB. BALANGAN,KALIMANTAN SELATAN
-
KAB. BENGKULU TENGAH,BENGKULU
-
KAB. KUBU RAYA,KALIMANTAN BARAT
-
KAB. LAMONGAN,JAWA TIMUR
-
KAB. BOMBANA,SULAWESI TENGGARA
-
KOTA DEPOK,JAWA BARAT
-
KAB. POSO,SULAWESI TENGAH
-
KAB. MAPPI,PAPUA
-
KAB. MOJOKERTO,JAWA TIMUR
-
KAB. PASURUAN,JAWA TIMUR
-
KOTA BLITAR,JAWA TIMUR
-
KAB. MINAHASA SELATAN,SULAWESI UTARA
-
KAB. MUSI RAWAS,SUMATERA SELATAN
-
Kabupaten Tolikara,Papua Pegunungan
-
KAB. KAPUAS HULU,KALIMANTAN BARAT
-
KAB. MUSI BANYUASIN,SUMATERA SELATAN
-
KAB. CIANJUR,JAWA BARAT
-
KAB. SUBANG,JAWA BARAT
-
KAB. TULANG BAWANG,LAMPUNG
Kesimpulan
SIA dan SIO adalah sertifikat kelayakan yang sangat penting dalam industri konstruksi dan manufaktur. Kedua sertifikat ini tidak hanya meningkatkan keselamatan kerja tetapi juga efisiensi operasional dan kualitas produksi. Dengan mematuhi standar kelayakan dan terus mengembangkan kompetensi operator, perusahaan dapat mencapai keberhasilan jangka panjang dan menjaga reputasi yang baik di mata pelanggan dan regulator.